Apakah Alfred Riedl merupakan pelatih yang tepat untuk timnas saat ini atau tidak, hal tersebut bisa diperdebatkan. Yang jelas, pria Austria berumur 66 tahun ini diharapkan membawa timnas tampil bagus di Piala AFF 2016. Lebih jelasnya, lolos ke final!
Penulis : Andrew Sihombing/Martinus Raya Bangun
"PSSI tidak mendatangkan saya agar timnas sekadar berpartisipasi di Piala AFF. Mereka menginginkan hasil bagus, demikian juga dengan saya," katanya menjawab pertanyaan BOLA saat namanya resmi diumumkan sebagai pelatih timnas pada Jumat (10/6).
Tantangan untuk memenuhi target itu tentu tidak mudah, bahkan mungkin yang terberat sepanjang kariernya. Alfred harus memulai segalanya dari awal.
Eks penyerang andal ini memang sudah menerima daftar sekitar 40 pemain potensial untuk timnas dari Wolfgang Pikal, yang dimintainya pendapat soal sepak bola Indonesia saat ini. Hanya, lebih dari setengahnya merupakan pemain muda yang masih belum dikenal oleh Alfred.
"Mulai hari ini (pertandingan Persija vs PS TNI pada hari Jumat, red.), saya akan menonton pertandingan di stadion untuk mengamati pemain buat timnas," katanya.
Hanya, perlu diingat Piala AFF 2016 dimulai pada 19 November. Alfred makin dikejar waktu mengingat pemain-pemain yang dipilihnya nanti harus dikumpulkan dulu di pelatnas. Alfred belum punya gambaran kapan bisa memulai pelatnas.
"Kami harus menemukan sekumpulan pemain untuk diundang ke satu atau dua sesi pemusatan latihan, itu pun jika ada waktu. Waktu adalah masalah utama saat ini. PSSI dan penyelenggara turnamen tidak menyangka sanksi dicabut oleh FIFA. Akibatnya, program yang sudah disusun harus diubah," ucapnya.
Pengalaman di ASEAN
Dari beberapa alasan yang diutarakan PSSI terkait penunjukkan kembali Alfred Riedl, salah satunya terkait rekam jejak Alfred. Secara pengalaman, pelatih berdarah Austria itu memang cukup paham soal kultur sepak bola di kawasan Asia Tenggara.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Tabloid BOLA No.2.672 |
Komentar