KUTA, JUARA.net – Persela Lamongan menantang Bali United dengan pelatih baru, Sutan Harhara, Sabtu (11/6/2016). Pelatih berusia 63 tahun ini ingin pemain Persela tak manja dan dilarang keras cengeng.
Sutan Harhara baru sekitar sepekan menangani Persela sebagai suksesor Stefan Hansson. Namun, eks pelatih Persikota Kota Tangerang ini langsung membawa Persela tur ke Pulau Dewata.
Dengan gaya kerasnya, Sutan menegaskan kalau dia ingin anak asuhnya menampilkan permainan maksimal. Disiplin dengan perpaduan kerja keras disebut Sutan wajib dimiliki pengisi skuat berjulukan Laskar Joko Tingkir.
Baca juga:
- Eks Pilar Arsenal Cedera Parah, Irfan Bachdim Berpeluang Sering Dimainkan
- Pesaing Evan Dimas dari Vietnam, Bermasa Depan Cerah di Jepang
- Puasa dan Potret Indah Toleransi Beragama di Persija
”Saya tidak suka pemain lembek dan cengeng apalagi manja. Pemain saya harus punya semangat dan motivasi tinggi serta tidak takut dalam body charge dengan lawan,” kata Sutan, Jumat (10/6/2016) sore.
Menuju laga di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar ini, Sutan pun seperti bernostalgia. ”Gianyar luar biasa dan banyak kenangan saya di sini,” ucapnya.
Dalam perjalanan kariernya, bek timnas Indonesia era 1970-an ini pernah sangat dekat dengan kota ini. Sebab, Persegi Gianyar pernah ditangani oleh Sutan medio 2001-2003.
Di Stadion Kapten I Wayan Dipta ini pula, Sutan berjuang bersama Persegi pada kompetisi level Divisi I (kini setara Divisi Utama).
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | juara |
Komentar