Pebulu tangkis tunggal putri asal China, Wang Yihan, mengalami gatal-gatal setelah diserang serangga ketika tampil pada Indonesia Terbuka yang berlangsung 30 Mei-5 Juni di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta.
Gigitan serangga tersebut meninggalkan bekas merah seperti bentol di lengan peraih medali perak Olimpiade London 2012 itu dan jumlahnya cukup banyak.
Bekas gatalnya itu masih terlihat ketika dia turun pada babak pertama Australia Terbuka, Rabu (8/6/2016).
"Rasanya gatal dan keringat membuat kondisinya semakin buruk," kata Wang Yihan setelah menang atas pebulu tangkis asal Skotlandia, Kirsty Gilmour, di Sydney Olympic Park.
"Saya tidak yakin serangga jenis apa yang menyerang saya. Saya rasa bukan nyamuk, mungkin sesuatu yang berasal dari tempat tidur," ucap Wang Yihan seperti dilansir Indianaexpress.
Pebulu tangkis berusia 28 tahun itu mengaku sudah mengoleskan krim pada bagian lengannya yang merah-merah tersebut, tetapi dia tetap merasa gatal.
Kondisi Wang Yihan ini kemudian dikaitkan dengan virus Zika yang menyerang sebagian besar penduduk Brasil. Apalagi, dia akan turun pada Olimpiade Rio yang digelar 5-21 Agustus. Penyebaran virus Zika ini berasal dari nyamuk.
"Saya rasa setiap orang memikirkan tentang virus Zika. Namun, kami sudah diberi tahu bagaimana mencegahnya dengan obat nyamuk, tetap berada dalam rumah, dan banyak hal lainnya," tutur Wang Yihan.
Ke depan, Wang Yihan bertekad meraih medali emas pada Olimpiade Rio. Pada Olimpiade sebelumnya dia harus puas meraih medali perak setelah kalah dari rekan satu negaranya Li Xuerui.
"Saya merasa kecewa pada saat itu, meskipun rekan satu negara meraih medali emas. Tentu saja tetap bagus meraih medali apa pun, tetapi hanya ada satu juara," tutur Wang Yihan.
Wang Yihan akan melanjutkan kiprahnya di Australia Terbuka dengan menghadapi Tanvi Lad (India) pada babak kedua, Kamis (9/6/2016).
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | indianaexpress.com |
Komentar