Pasangan ganda putri asal Belanda, Eefje Muskens/Selena Piek, kalah dari pasangan Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Jepang) pada babak semifinal BCA Indonesia Open Superseries Premier 2016, Sabtu (4/6/2016).
Muskens/Piek kalah dua gim langsung, 21-10, 21-18, di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Ketika ditemui usai pertandingan, Piek mengatakan bahwa kebugaran menjadi salah satu faktor yang membuat dia dan Muskens tidak tampil maksimal.
"Stamina kami tidak begitu bagus dan saya menahan sakit di perut saya. Sepertinya saya salah makan dan itu tidak membantu waktu istirahat kami yang singkat," kata Piek.
Di luar faktor stamina, Piek mengatakan bahwa mereka juga kalah pengalaman dari Matsutomo/Takahashi.
"Ini semifinal pertama kami, sementara Matsutomo/Takahashi sudah sering melaju hingga empat besar pada turnamen lain. Mereka tampil sangat bagus. Tekanan yang mereka berikan membuat kami was-was dan akhirnya kami membuat banyak kesalahan," kata Piek.
Piek enggan lama-lama menyesali kekalahan tersebut. Dia memilih mengevaluasi hasil pertandingan di Indonesia Open dan menyiapkan diri untuk Olimpiade.
"Saya punya waktu berlibur satu minggu sebelum melakukan pertandingan ekshibisi di Filipina. Setelah itu baru persiapan menuju Olimpiade dimulai. Kami masih bisa memperbaiki diri dan akan menonton lagi rekaman pertandingan Indonesia Open," kata Piek.
Dengan kekalahan Muskens/Piek, babak final ganda putri Indonesia Open akan mempertemukan Matsumoto/Takahashi dan Tang Yuanting/Yu Yang (China).
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | juara |
Komentar