Pelatih Bali United, Indra Sjafri, sudah menyatakan mundur secara lisan sebagai kandidat pelatih tim nasional (timnas) Indonesia. Namun, PSSI hingga Jumat (3/6/2016), belum menerima surat pengunduran diri resmi dari pelatih berusia 53 tahun itu.
Salah satu anggota Expert Panel alias tim penilai kelayakan dan kepatutan para calon pelatih timnas, Emral Abus, memastikan Indra Sjafri masih tercatat sebagai kandidat.
Pasalnya, PSSI belum menerima surat pengunduran diri pelatih berdarah Minang itu secara resmi.
"Indra Sjafri masih terdaftar sebagai kandidat pelatih timnas Indonesia. Hingga saat ini, kandidat tetap tiga orang karena dia belum mengajukan surat pengunduran diri secara resmi kepada PSSI," ucap Emral Abus di kantor PSSI, Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (3/6/2016).
Baca juga:
- Alasan Penundaan Pengumuman Pelatih Timnas
- Madura United Tak Sekadar Klub di Pulau Garam
- Cerita Seru Syamsir Alam Bersama Persiba Balikpapan
Sebelumnya, Indra Sjafri memang sempat menyiratkan untuk melepas peluang menduduki kursi pelatih timnas senior. Eks pelatih timnas U-19 Indonesia mengatakan masih ingin fokus membesut Bali United.
"Sepertinya, saya harus fokus membangun Bali United. Sampai saat ini, tim belum stabil, dan itu menjadi pertimbangannya," kata Indra beberapa saat seusai memenuhi undangan PSSI, Rabu (1/6/2016).
Selain Indra Sjafri (yang masih terdaftar), dua kandidat pelatih timnas lainnya yaitu pelatih klub Malaysia, T-Team, Rahmad Darmawan dan pelatih Semen Padang FC, Nimaizar.
Akibat diundurnya pengumuman pelatih timnas Indonesia terpilih, masyarakat harus kembali bersabar untuk mengetahui siapa juru taktik skuat Merah Putih selanjutnya. Pengumuman akan dilakukan minimal Rabu (15/6/2016).
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | juara |
Komentar