desus adanya ’protes diam’ dari para pemain timnas Malaysia ke pelatih Ong Kim Swee, membayangi keberhasilan Harimau Malaysia selepas pesta gol pada Kamis (2/6/2016) malam. Padahal ini kemenangn kandang perdana sejak 2015.
Timnas Malaysia menundukkan Timor Leste 3-0 dalam pertandingan play-off kualifikasi Piala Asia 2019. Namun, isu soal perpecahan antara pemain dengan pelatih dengan protes diam disangkal.
Kapten Aidil Zafuan Abdul Razak serta Ong Kim Swee masing-masing menganggapi isu itu sebagau hal yang konyol. Apalagi, Malaysia akhirnya kembali memenagi laga kandang dengan menyakinkan.
Setelah, skuat Harimau Malaysia tak pernah menang saat main di negerinya sejak 2015.
”Kemenangan ini merupakan awal yang baik untuk timnas dan bukti kerja sama pemain bagus dalam mengikuti instruksi pelatih.”
Kapten Timnas Malaysia, Aidil Zafuan.
”Saya tidak tahu siapa dan mengapa mereka mengatakan ini (isu protes diam). Saya tidak tahu apakah orang yang menyatakan demikian mencoba melakukan sabotase atau apa saja. Ini konyol,” kata Kim Swee.
”Ini bukan masalah bagi saya. Saya kenal tim saya dengan baik,” tutur pelatih berusia 45 tahun itu kepada wartawan setelah pertandingan di Stadion Tan Sri Hassan Yunos di Larkin, Joho Bahru.
Pelatih yang mengantarkan Malaysia U-23 meraih emas pada SEA Games 2011 di Jakarta itu menolak para pemainnya ’diam’ pada laga itu. Kim Swee justru memuji penampilan Aidil Zafuan dkk.
Baca juga:
- Fisik Pemain Timnas Singapura Ditangani Eks Pelatih Man City
- Penampilan Konsisten, Bek Indonesia Ingin Dinaturalisasi Myanmar
- 'This Is J League' Pamerkan Irfan Bachdim
Sedangkan menurut Aidil Zafuan, semua pemain akan tetap memberikan komitmen 100 persen kepada timnas Malaysia setiap kali diturunkan. Sebab, mereka pesepak bola pro yang menghargai timnas maupun klubnya.
”Kemenangan ini merupakan awal yang baik untuk timnas dan bukti kerja sama pemain bagus dalam mengikuti instruksi pelatih,” kata Aidil Zafuan.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Utusan, Bernama |
Komentar