Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, mengaku akan melakukan koordinasi dengan Direktur Utama PT. Persib Bandung Bermartabat (PBB) Glenn Sugita, terkait tuntutan bobotoh kepada pelatih Dejan Antonic.
Bobotoh menuntut arsitek Persib tersebut mundur dari jabatannya sesuai laga tanpa gol melawan Madura United pada partai kandang Kompetisi Sepak Bola Torabika (TSC) A 2016, Sabtu (28/5/2016) lalu.
Umuh menambahkan, masalah tersebut akan segera dibahas oleh manajemen sehingga ia meminta bobotoh untuk menahan diri dan bersabar dulu.
"Sekarang tahan dulu, saya juga akan bicara sama pak Glenn dan tidak memutuskan sendiri. Kita harus bicara dulu semuanya," kata Umuh.
"Kalau dulu saya suruh berhenti ya berhenti, tapi kalau sekarang saya sharing dulu dan ada mekanismenya. Jadi sabar, mudah-mudahan ada jalan terbaik," lanjutnya.
Umuh menilai bahwa tuntutan bobotoh tersebut merupakan hal yang wajar. Penampilan Persib di lima laga TSC A 2016 tidak memuaskan dengan meraih satu kemengan dan empat laga berakhir imbang.
Menurutnya, Bobotoh sendiri memiliki harapan besar di TSC A 2016 dan mereka tidak ingin tim kebanggaannya terpuruk.
Pasalnya pada musim 2014 dan 2015, skuat Maung Bandung mampu meraih prestasi dengan menjuarai Indonesia Super League (ISL) dan turnamen Piala Presiden.
"Dulu juga saya dan Djadjang Nurdjaman (Djanur) juga pernah dihujat sama. Hak bobotoh untuk menuntut karena mereka juga lebih tahu dan bobotoh takut kalau Persib terjerumus," ungkapnya.
[video]http://video.kompas.com/e/4912874628001_ackom_pjuara[/video]
| Editor | : | Firzie A. Idris |
| Sumber | : | juara |
Komentar