Gelandang Persiba Balikpapan, Syamsir Alam, ikut menyoroti permainan keras menjurus kasar yang ditunjukkan timnya selama berlaga dalam Kejuaraan Sepak Bola Torabika (TSC) 2016. Pemain berusia 23 tahun ini punya argumen kuat soal Persiba.
Namun, Syamsir Alam menampik jika Persiba digolongkan sebagai tim dengan permainan kasar. Menurut pemain berusia 24 tahun itu, tim berjulukan Beruang Madu tersebut bukan bermain kasar, melainkan keras.
"Kasar dan keras adalah dua hal yang berbeda. Ya, permainan keras memang sulit untuk dihindari," ucap Syamsir saat dihubungi oleh JUARA.
"Kami di Persiba terbentuk dari pemain-pemain yang nyaris tidak mendapatkan klub. Jadi, wajar jika kami bermain semangat dan ngotot."
Gelandang Persib, Syamsir Alam
Selain itu, Syamsir juga mengatakan jika Persiba hanya ingin bermain maksimal dalam setiap laga. Eks pemain DC United itu pun menegaskan jika tidak ada motivasi bagi timnya untuk mencederai lawan.
"Kami di Persiba terbentuk dari pemain-pemain yang nyaris tidak mendapatkan klub. Jadi, wajar jika kami bermain semangat dan ngotot," katanya.
Mencoba mengklarifikasi, Syamsir kembali mengulas apa yang terjadi seusai laga Persiba kontra Persib Bandung, Sabtu (21/5/2016).
Baca juga:
- Nilmaizar Nyatakan Siap Latih Timnas, Tetapi Punya Syarat
- RD Latih Timnas, PSSI Harus Berurusan dengan Klub Malaysia
- Dua Syarat Indra Sjafri Jika Tangani Timnas Indonesia
Kala itu, gelandang Maung Bandung, julukan Persib, Robertino Pugliara, sampai harus dilarikan ke rumah sakit usai mengalami luka serius di kepala akibat berbenturan dengan bek Persiba, Dirkir Khon Glay.
"Itu hal lumrah dalam sepak bola. Media massa saja yang terlalu membesarkannya. Buktinya, kami bercengkrama bersama Robertino setelah pertandingan tersebut," tuturnya.
Tidak salah pula jika Syamsir menyebut Persiba bermain keras. Total, hingga pekan kelima TSC, Persiba sudah mengoleksi 15 kartu kuning dan sebuah kartu merah. Jumlah tersebut menjadi yang tertinggi di antara 18 klub peserta kejuaraan tersebut.
[video]http://video.kompas.com/e/4912874628001_ackom_pjuara[/video]
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | juara |
Komentar