Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kiper Argentina Kenang Penalti Paling Menyakitkan di Final Copa America 2015

By Firzie A. Idris - Selasa, 31 Mei 2016 | 20:08 WIB
Kiper timnas Argentina, Sergio Romero, tak dapat menghalau tendangan penalti gelandang Cile, Arturo Vidal, pada laga final Copa America 2015 di Santiago, Cile, pada 4 Juli 2015.
RODRIGO ARANGUA/AFP
Kiper timnas Argentina, Sergio Romero, tak dapat menghalau tendangan penalti gelandang Cile, Arturo Vidal, pada laga final Copa America 2015 di Santiago, Cile, pada 4 Juli 2015.

Kiper Argentina, Sergio Romero, berbagi cerita mengenai pengalamannya di final Copa America 2015 kontra Cile. Menurut Romero, penalti paling menyakitkan datang dari Arturo Vidal, penendang kedua Cile.

Di laga pamungkas CA 2015, Cile dan Argentina bermain sama kuat 0-0 setelah bermain 120 menit di Estadio Nacional, Santiago, pada 4 Juli 2015.

Laga pun harus ditentukan oleh adu tendangan penalti.

Matias Fernandez mencetak gol pertama Cile dengan melepas tembakan roket ke pojok atas gawang Romero dan Lionel Messi menggeser bola ke bawah kiri kiper Cile, Claudio Bravo.

Kemudian, giliran Arturo Vidal maju sebagai eksekutor.

Kendati Cile mencetak empat penalti di babak adu kelihaian dari 12 pas tersebut, Romero menyeleksi penalti Vidal sebagai yang paling menyakitkan.

Hal ini tak lain karena ia sebenarnya mengantisipasi dengan benar arah tendangan sang gelandang tersebut.

Baca Juga:

Tangannya sempat mengenai bola dan memantulkan arah bola. Akan tetapi, si kulit bundar ditendang dengan cukup tenaga sehingga masih memantul ke tanah dan ke belakang gawangnya.

"Momen tersebut sangat menyakitkan," ujar kiper cadangan David De Gea di Manchester United ini kepada La Nacion.


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : La Nacion


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X