MALANG, JUARA.net – Arema Indonesia tidak hanya melakukan gerakan bersama tujuh klub lain yang ingin statusnya dipulihkan oleh PSSI. Arema Indonesia kembali ’hidup’ dan memperkenalkan pemain serta jersey baru.
Arema Indonesia melakukan persiapan dengan memperkenalkan pemain serta jersey baru di kantor mereka di rumah almarhum Lucky Acub Zaenal, pendiri Arema. Kantor mereka terletak di Jalan Lembah Tidar, No 1 Kota Malang pada Minggu (29/5/2016).
Perkenalan tersebut sekaligus membuktikan bahwa mereka masih eksis dan siap kembali ke kancah sepak bola Indonesia.
”Yang jelas, kami masih ada dan akan terus berjuang agar bisa kembali dan bermain lagi,” ujar Direktur Operasional Arema Indonesia, Haris Fambudy.
”Kami mau main. Kami akan adakan persahabatan dulu."
Direktur Operasional Arema Indonesia, Haris Fambudy.
Kemana mereka akan berkompetisi? Haris menuturkan bahwa setelah tim terbentuk mereka akan melakukan koordinasi dengan tujuh klub yang tergabung dalam Aliansi Klub Sepak bola Indonesia (AKSI).
Selain Arema Indonesia, tujuh klub tersebut diantaranya adalah Persebaya Surabaya, Persibo Bojonegoro, Lampung FC, Persema Malang, Persipasi Kota Bekasi, dan Persewangi Banyuwangi.
”Kami mau main. Kami akan adakan persahabatan dulu,” tuturnya.
Terkait komposisi pemain, Haris mengaku mempertahankan 50 persen pemainnya seperti pada 2013. Saat ini, dia mengklaim ada sekitar 15 pemain yang sudah bergabung.
Namun dalam acara yang dikemas sederhana dan ditandai dengan pemotongan tumpeng tersebut, hanya delapan pemain yang datang. Salah satunya adalah pemain senior, Dicky Firasat.
Untuk pelatih, mereka masih menggunakan Abdul Rachman Gurning. Namun menghindari adanya faktor kedekatan antaranya dirinya dan Gurning, Haris saat ini tengah melakukan negosiasi dengan pelatih asal Cile.
Baca juga:
- Celebest FC, Klub yang Dibangun dengan Menghargai Program
- Penampilan Konsisten, Bek Indonesia Ingin Dinaturalisasi Myanmar
- Foto Bareng Jadi Resep Sukses Persik
”Kami sudah berbicara dengan pelatih asal Cile. Tetapi saat ini, pelatih yang bersangkutan masih menangani klub di Thailand,” ujar Haris.
Saat disinggung mengenai persoalan hukum yang masih belum tuntas, Haris mengaku akan mengesampingkan hal itu dulu.
”Kita lupakan persoalan meja hijau, karena tempatnya sepak bola ada di lapangan hijau. Kita ingin kembali bermain,” tegasnya.
Ungkapan terimakasih juga diungkapkan oleh istri almarhum Lucky Acub Zaenal, Novi, atas kehadiran pemain, manajemen, dan Aremania yang turut hadir di acara tersebut.
”Terima kasih sudah, semua mau datang ke kantor Arema. Kantor Arema sebenarnya itu di sini. Terima kasih mau peduli dan ikut menyaksikan perubahan jersey kami yang baru,” ucap Novi.
[video]http://players.brightcove.net/4386485688001/5f5050ba-12eb-4380-b837-257aded67fbc_default/index.html?videoId=4910358038001&preload=none[/video]
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | juara |
Komentar