Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kapten Piala Thomas dan Uber Indonesia Bertemu Wapres Jusuf Kalla

By Delia Mustikasari - Minggu, 29 Mei 2016 | 18:49 WIB
Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, sedang berbicara di depan pebulu tangkis yang kemarin tergabung dalam tim Piala Thomas dan Piala Uber dalam acara jamuan makan siang di Jakarta, Minggu (29/5/2016).
GATOT WIDAKDO/KOMPAS
Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, sedang berbicara di depan pebulu tangkis yang kemarin tergabung dalam tim Piala Thomas dan Piala Uber dalam acara jamuan makan siang di Jakarta, Minggu (29/5/2016).

Di tengah kesibukannya, Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla masih bersedia menemui para atlet bulu tangkis yang baru saja tampil di Piala Thomas dan Uber 2016, Minggu (29/5/2016).

Penulis : Gatot Widakdo, Wartawan Harian Kompas

Jusuf Kalla, yang baru tiba dari Bogor, dengan gaya akrab langsung menyapa para pemain, pelatih, dan sejumlah mantan pebulu tangkis yang juga diundang pada acara makan siang informal di hotel yang berada di bilangan Jakarta Pusat.

"Halo semua, apa kabar? Maaf saya agak terlambat, ya," kata Wapres membuka percakapan.

Jusuf Kalla kemudian menyalami satu-satu pemain dan mantan pemain yang berada satu meja dengannya, yaitu Hendra Setiawan, Greysia Polii, Herry IP, dan Candra Wijaya.

Di sebelahnya, juga ada mantan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Hamid Awaludin, yang merupakan penggemar dan wakil komunitas bulu tangkis sekaligus tuan rumah pada acara ini.

Setelah menyantap hidangan, Jusuf Kalla terlihat akrab berbincang-bincang dengan Hendra dan Greysia. Keduanya merupakan sang kapten untuk tim Thomas dan tim Uber Indonesia.

Jusuf Kalla juga menyapa Jonatan Christie, Anthony Ginting, dan Ihsan Maulana yang duduk berseberangan.

"Hari ini saya sengaja mengundang pak Wapres selain untuk memberi semangat atlet, mungkin juga untuk mendengarkan langsung keluhan mereka. Siapa tahu pak Wapres bisa langsung memberi jawaban dan solusinya," kata Hamid yang disambut tawa undangan.

Jusuf Kalla kemudian mengambil mikrofon yang sudah disiapkan. Namun, sebelum menyampaikan pesan-pesannya, Jusuf Kalla menyerahkan karangan bunga kepada Hendra dan Greysia, serta pelatih ganda putra Herry IP.

"Meski tidak juara, kalian telah memberikan perjuangan yang terbaik. Kita semua masyarakat Indonesia cukup bangga. Yang penting, jangan pernah menyerah dan persiapkan diri kalian untuk tantangan selanjutnya," kata Jusuf Kalla.

Menurut Jusuf Kalla, para atlet tak perlu berkecil hati dan patah semangat. Dalam pertandingan selalu ada kemenangan dan juga kekalahan. Kemenangan hanya soal menunggu waktu.

"Kalian harus bangga sebagai atlet. Bendera Merah Putih serta lagu Indonesia Raya bisa berkibar dan berkumandang di luar negeri jika ada kunjungan presiden atau atlet yang juara. Kalau Wapres yang pergi, tentu tidak terjadi juga," kata Jusuf Kalla.

Soal pembinaan dan fasilitas olahraga, Jusuf Kalla mengakui bahwa semua belum berjalan ideal. Meski demikian dia tetap bangga dengan atlet bulu tangkis yang bisa mengharumkan nama bangsa di tengah keterbatasan.

"Yang penting pengurusnya jangan ribut-ribut seperti sepak bola yang prestasinya kian terpuruk," ujar Jusuf Kalla.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : juara


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X