Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mourinho-Van Gaal: Rekan, Rival, hingga Suksesor

By Anju Christian Silaban - Jumat, 27 Mei 2016 | 18:15 WIB
Jose Mourinho (kiri) memberi salam kepada Louis van Gaal sebelum pertandingan antara Inter Milan dan Bayern Muenchen pada final Liga Champions di Stadion Santiago Bernabeu, 22 Mei 2010.
PEDRO ARMESTRE/AFP
Jose Mourinho (kiri) memberi salam kepada Louis van Gaal sebelum pertandingan antara Inter Milan dan Bayern Muenchen pada final Liga Champions di Stadion Santiago Bernabeu, 22 Mei 2010.

Bayern memastikan satu tempat di final terlebih dahulu, sedangkan Inter harus menunggu partai kandang ke markas Barcelona, Stadion Camp Nou.

Sebelum Inter melawat ke Barcelona, Van Gaal mengirimkan pesan singkat kepada Mourinho. Pesan tersebut berbunyi, "Anda tinggal menyisakan satu rintangan. Saya sudah berada di Madrid dan menunggu Anda."

Harapan Van Gaal untuk kembali bersua Mourinho terealisasi. Inter melaju ke final dengan kemenangan agregat 3-2.

Mourinho membalasnya dengan sambutan hangat ketika Van Gaal dipastikan menangani Manchester United pada musim panas 2014. Nama terakhir bermodalkan kesuksesan tim nasional Belanda melaju ke semifinal Piala Dunia.

"Kami sama-sama pelatih hebat dan terlahir untuk itu. Van Gaal adalah pelatih terbaik di dunia dan seorang teman baik. Saya tidak sabar bermain melawan Man United," tutur Mourinho.

Relasi keduanya baru terlihat janggal dalam setengah tahun terakhir. Akibat sejumlah minor pada akhir 2015, Van Gaal mulai digoyang isu pemecatan. Mourinho pun digadang-gadang sebagai suksesor.

Tak heran, setelah final Piala FA, Sabtu (21/5/2016), Van Gaal sempat berujar, "Saya menunjukkan trofi kepada Anda, tetapi tidak ingin berbicara kepada rekan-rekan media yang sudah memecat saya sejak enam bulan lalu."

Rumor tersebut akhirnya terealisasi. Man United mengumumkan pemutusan kontrak Van Gaal, Senin (23/5/2016, dan perekrutan Mourinho, Jumat (27/5/2016).

Tanpa petuah Van Gaal 17 tahun lalu, Mourinho mungkin tidak akan menjadi manajer papan atas dan mendapatkan pekerjaan yang diidamkannya sejak lama.

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor :
Sumber : Berbagai sumber


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X