Arsenal mengkonfirmasi keberhasilan membeli gelandang Borussia Moenchengladbach, Granit Xhaka, pada Rabu (25/5/2016). Salah satu alasan gelandang Swiss itu bergabung dengan The Gunners adalah wasit Premier League.
Selain untuk meningkatkan karier sepak bolanya, alasan Xhaka pindah adalah karena menyukai gaya bermain tim arahan Manajer Arsene Wenger itu.
"Saya suka permainan sepak bola yang agresif dan menjadi pemimpin tim. Saya memang baru berusia 23 tahun, tetapi telah menjadi kapten di klub besar di Jerman," ungkap Xhaka kepada situs resmi Arsenal.
Xhaka juga menyebutkan bahwa salah satu alasan dirinya bergabung dengan Arsenal dan bermain di Premier League adalah wasit. Xhaka menilai wasit Premier League tidak selembek di Bundesliga.
"Di Jerman, Anda bisa tampil agresif, tetapi wasit selalu meniup peluitnya. Di Inggris tidak akan seperti itu dan sangat bagus bagi saya. Saya juga suka gaya bermain cara Arsenal," ucap Xhaka.
Baca Juga:
- Ranieri Ungkap Target Leicester pada Musim 2016-2017
- Masih Mandul, Penyerang Persib Menanggung Beban
- 5 Laga Serie A 2015-2016 Diduga Hasil Pengaturan Skor
Selain Xhaka yang mengaku gembira bisa bergabung dengan Arsenal, transfer ini juga disambut oleh Wenger. Manajer asal Prancis itu mengaku telah memantau pemain berdarah Albania itu sejak lama.
"Granit Xhaka adalah pemain muda yang sangat menarik. Dia memiliki banyak pengalaman di Liga Champions dan Bundesliga. Dia adalah pemain yang bisa meningkatkan kualitas skuat kami," tutur Wenger.
"Kami juga berharap Xhaka bisa tampil bagus di Piala Eropa 2016 bersama Swiss sebelum menyambutnya di Arsenal musim depan," ucapnya.
Arsenal dikabarkan telah mengeluarkan dana sebesar 35 juta pounds atau 700 miliar rupiah untuk memboyong Xhaka. Pemain berusia 23 tahun itu adalah andalan utama Gladbach sejak berusia 19 tahun.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Arsenal.com |
Komentar