BANDUNG, JUARA.net – Penyerang Persib Bandung, Samsul Arif mengaku sedikit memikul beban menjelang laga kandang menghadapi Madura United. Sebab, pemain berusia 31 tahun ini masih mandul di Kejuaraan Sepak Bola Torabika (TSC) 2016.
Persib akan menjamu Madura United di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (28/5/2016). Sampai jelang pekan kelima TSC 2016, pemain bernomor punggung 9 ini belum bisa menyumbangkan gol bagi tim kebanggaan bobotoh ini.
Kendati begitu, hasil cukup bagus yang diraih Persib pada empat pertandingan awal TSC A 2016. Semua itu menjadi modal dan motivasi baginya untuk bisa memberikan yang terbaik bagi tim berjulukan Maung Bandung ini.
”Kami tahu setiap tim yg melawan Persib pasti punya semangat dan strategi buat mematikan penyerang kami. Saya secara pribadi merasa selalu diincar pada setiap pertandingan."
Penyerang Persib, Samsul Arif
”Kalau secara pribadi, saya ada sedikit beban karena belum cetak gol. Tetapi tertolong hasil dari Persib, kami tahu belum pernah kalah dan ini menjadi modal positif untuk meraih kemenangan,” ujar Samsul Arif.
Pemain kelahiran Bojonegoro ini mengakui, sedikit kesulitan untuk bisa mencetak gol. Karena setiap tim yang berhadapan dengan Persib selalu memiliki motivasi yang berlipat.
Selain itu, Samsul juga sering menjadi pemain yang selalu dikawal ketat oleh pilar lawan. Bahkan, eks pemain Arema tidak jarang harus mendapatkan ganjalan dari pemain lawan yang berakibat cedera.
Baca juga:
- Penyerang Muda Indonesia Berkarier di Timor Leste
- Foto Bareng Jadi Resep Sukses Persik
- Cara Madura United Kurangi Kebocoran Tiket
”Kami tahu setiap tim yg melawan Persib pasti punya semangat dan strategi buat mematikan penyerang kami. Saya secara pribadi merasa selalu diincar pada setiap pertandingan,” tuturnya.
”Semua pemain belakang mereka selalu ingin ’bunuh’ kami terutama saya dari tiga pertandingan. Saya cedera setiap pertandingan. Semua itu bukan masalah, karena itu sudah biasa. Tetapi, saya rasa harus lebih hati hati lagi,” ucap Samsul.
Menurut Samsul, pengawalan itu dirasa berbeda saat dia masih berkostum Arema. ”Kalau pengawalan pasti ada, tetapi di Persib ini pasti agak lebih serius dan keras,” katanya.
[video]http://players.brightcove.net/4386485688001/5f5050ba-12eb-4380-b837-257aded67fbc_default/index.html?videoId=4910358174001&preload=none[/video]
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | juara |
Komentar