Gelandang senior Italia, Andrea Pirlo, mengkritik Major League Soccer (MLS). Ia menyebut para pemain di kompetisi tertinggi sepak bola Amerika Serikat itu terlalu mengandalkan fisik.
Sudah satu tahun Pirlo berkarier di MLS. Pemain berusia 37 tahun itu merantau ke AS pada 2015 setelah menerima pinangan dari New York City FC.
Liga baru, pengalaman baru pula yang didapat Pirlo. Ia merasa para pemain di Negeri Paman Sam terlalu banyak berlari dan kurang teknik.
"MLS adalah liga yang sangat sulit. Permainan mereka mengandalkan fisik, banyak berlari dan terlalu sedikit memakai teknik permainan," tutur Pirlo kepada Reuters.
Baca juga:
- Ihsan Maulana Dihantui Rasa Bersalah
- Air Mata Kesedihan Luis Suarez di Final Copa del Rey
- Anjing Gelandang Real Madrid Bernama Messi
Lebih lanjut, menurut Pirlo, masih banyak yang harus dilakukan sepak bola AS kepada pemain junior untuk membawa mereka setara dengan pemain Eropa.
"Saya tidak bermaksud mengatakan level teknik mereka rendah. Hanya, ada beberapa kekosongan dalam budaya mereka yang perlu diisi," tutur Pirlo.
Sebelum gabung ke MLS, Pirlo tak pernah membela klub di luar Italia. Setelah mengawali karier bersama Brescia, pria kelahiran Flero itu berpindah-pindah tim dari Inter Milan, Reggina, AC Milan, sampai Juventus.
Enam scudetto didapat Pirlo selama bermain di negaranya. Catatan karier sang pemain diperindah dengan dua gelar Liga Champions.
[video]http://video.kompas.com/e/4905567798001_ackom_pballball[/video]
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | ESPN |
Komentar