TUBAN, JUARA.net – Persik Kediri tiga kali main pada awal laga di Grup 6 Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2016 selalu menang. Klub berjulukan Macan Putih pun membuat Mursyid Effendi mengakui ’kesempurnaan’ anak asuh Kas Hartadi.
Mursyid Effendi yang kini menangani Persatu Tuban, merasakan kekuatan istimewa dari Persik pada Minggu (22/5/2016). Main di Stadion Lokajaya, markas Persatu, tuan rumah dikalahkan Persik dengan skor 1-2.
Persik yang bermaterikan mantan pemain Indonesia Super League (ISL) tampil tenang. Suhu panas di Tuban membuat Harianto dkk tak mau memforsir tenaganya dengan meladeni Persatu dengan bermain cepat.
”Pemain Persik lebih matang, karena pengalaman main di ISL. Mereka tahu bagaimana membuat frustrasi pemain muda Persatu,” kata Mursyid Effendi.
Baca juga:
- Manajemen Tanggung Biaya Pengobatan Ultras Gresik
- Menpora: Sudahilah Pertentangan Antarsuporter!
- Gonzales 'Gila,' Rusuk Patah Hanya Butuh 22 Hari untuk Pulih
”Saya lihat Persik tak terpancing main cepat. Kalau itu dilakukan, mereka bisa kehabisan tenaga,” lanjutnya.
Dua gol Persik pada laga ini dicetak Agung Suprayogi menit ke-53, setelah menggantikan posisi M Fakhrudin. Kemudian, Wimba Sutan mengunci kemenangan pada menit ke-63.
Persik sempat dikejutkan gol Persatu yang dicetak Yan Helda Pratama menit ke-50.
”Sayang setelah kami unggul, anak-anak malah mengendurkan permainan. Padahal kalau mau konsisten, saya yakin pemain Persik akan ngos-ngosan. Saya akui mental pemain Persatu kalah matang,” ujar Mursyid Effendi.
Pada pertandingan lainnya Grup 6, Persepam Madura Utama mengalahkan Sidoarjo United 3-1 di Stadion Ahmad Yani, Sumenep. Hasil ini membuat anak asuh Jaya Hartono menempel Persik dengan poin delapan atau kalah satu poin dari skuat Macan Putih.
[video]http://players.brightcove.net/4386485688001/5f5050ba-12eb-4380-b837-257aded67fbc_default/index.html?videoId=4906263267001&preload=none[/video]
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | juara |
Komentar