Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pahlawan Tim Thomas Denmark Pesimistis ke Olimpiade

By Aloysius Gonsaga - Minggu, 22 Mei 2016 | 21:55 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Hans-Kristian Vittinghus, melakukan selebrasi setelah mengalahkan Riichi Takeshita (Jepang) pada laga partai kelima babak perempat final Piala Thomas di Kunshan Sports Center, Kunshan, China, Kamis (19/5/2016).
JOHANNES EISELE/AFP PHOTO
Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Hans-Kristian Vittinghus, melakukan selebrasi setelah mengalahkan Riichi Takeshita (Jepang) pada laga partai kelima babak perempat final Piala Thomas di Kunshan Sports Center, Kunshan, China, Kamis (19/5/2016).

Tunggal ketiga Denmark, Hans-Kristian Vittinghus, menjadi pahlawan negaranya pada final Piala Thomas di Kunshan Sports Center, Minggu (22/5/2016). Pemain peringkat ke-13 dunia ini mengalahkan tunggal ketiga Indonesia, Ihsan Maulana Mostofa 21-15, 21-7 yang membuat Denmark menang 3-2.

Laporan langsung Aloysius Gonsaga Angi Ebo dari Kunshan, China

Alhasil, Denmark mengakhiri penantian panjang mereka untuk merengkuh lambang supremasi tertinggi turnamen beregu putra antarnegara tersebut. Setelah pada delapan kesempatan sebelumnya mereka selalu gagal, kali ini Denmark berhasil menjadi yang terbaik.

Berstatus pahlawan bukan berarti Vittinghus mendapat "hadiah" tiket menuju Olimpiade 2016 di Brasil pada Agustus nanti. Lantaran setiap negara hanya boleh mengirimkan maksimal dua wakil pada setiap nomor yang dipertandingkan, maka Vittinghus harus bersaing dengan tunggal utama mereka yang menempati urutan keempat dunia, Viktor Axelsen, serta pemain peringkat kelima dunia, Jan O Jorgensen, untuk memperebutkan dua kursi tersebut.

"Saya 99 persen pasti tidak bisa ke Olimpiade meskipun tim masih akan melakukan seleksi. Saya saat ini berada di peringkat ke-13 sehingga rasanya sulit pergi. Tetapi saya senang karena kami memiliki pemain-pemain bagus dan saya merasa beruntung bisa merasakan kebahagiaan saat ini menjadi juara Piala Thomas," ujar Vittinghus.

"Impian dalam karierku adalah menjadi juara Olimpiade, juara All England dan juara Piala Thomas. Tentu saja saya kecewa tidak bisa ke Olimpiade, tetapi mimpiku untuk menjadi juara Piala Thomas sudah terwujud," tambah pemain 30 tahun tersebut.

"Karena itu saya tidak mau memikirkan tentang Olimpiade. Saat ini saya hanya ingin menikmati momen juara Piala Thomas."

Memang, saat ini Denmark memiliki tiga pemain yang berada dalam jajaran 20 besar dunia. Tetapi melihat peluang yang ada, maka Axelsen dan Jorgensen yang paling berpeluang terpilih mengikuti Olimpiade Rio bulan Agustus nanti.


Editor : Aloysius Gonsaga
Sumber : juara.net


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X