Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bayern Muenchen Juara DFB Pokal 18 Kali

By Anju Christian Silaban - Minggu, 22 Mei 2016 | 04:09 WIB
Para pemain Bayern Muenchen merayakan kesuksesan Douglas Costa (kedua dari kanan) menuntaskan eksekusi ke gawang Borussia Dortmund pada babak adu penalti final DFB Pokal di Olympiastadion, Sabtu (21/5/2016).
ODD ANDERSEN/AFP
Para pemain Bayern Muenchen merayakan kesuksesan Douglas Costa (kedua dari kanan) menuntaskan eksekusi ke gawang Borussia Dortmund pada babak adu penalti final DFB Pokal di Olympiastadion, Sabtu (21/5/2016).

Bayern Muenchen meraih gelar DFB Pokal ke-18 setelah menang atas Borussia Dortmund pada final DFB Pokal di Olympiastadion, Sabtu (21/5/2016).

Kemenangan diraih Bayern dengan skor 4-3 pada babak adu penalti. Kedua tim bermain imbang tanpa gol dalam 90 menit.

Pada paruh pertama, Douglas Costa menjadi andalan Bayern untuk membongkar pertahanan Dortmund. Pemain sayap berkebangsaan Brasil ini melepaskan tiga tembakan.

Akan tetapi, tidak satu pun peluang Costa membuahkan hasil. Salah satunya, percobaan kaki kiri dia masih bisa dihalau oleh Roman Burki pada menit ke-33.

Setelah jeda, peran Costa diambil alih oleh Robert Lewandowski. Ada tiga peluang emas yang gagal dikonversi oleh nama terakhir, dua di antaranya tidak menemui sasaran.

Serupa dengan Lewandowski, Pierre-Emerick Aubameyang juga gagal menunjukkan tajinya dalam laga ini. Pada menit ke-85, dia menyambut umpan silang dari Marco Reus, tetapi bola tembakannya masih melambung di atas mistar.

Lantaran tidak ada gol tercipta pada waktu normal, kedua tim harus menjalani babak tambahan waktu. Lagi-lagi, Bayern dan Dortmund "membuang" peluang.

Henrikh Mkhitaryan melepaskan umpan matang ke kotak penalti pada menit ke-103. Aubameyang berada di posisi cukup ideal untuk membuka skor, tetapi malah gagal menjangkau bola.

Pemenang akhirnya ditentukan melalui adu penalti. Pada fase ini, dua penendang Dortmund, yaitu Sokratis Papastathopoulos dan Sven Bender, gagal menunaikan tugasnya. Di sisi lain, hanya satu eksekutor Bayern tidak mampu menceploskan bola, yakni Joshua Kimmich.

Bayern pun memenangi fase adu penalti dengan skor 4-3 setelah Douglas Costa selaku eksekutor pamungkas, menaklukkan Burki. Gelar ini menjadi penutup kiprah Josep Guardiola, yang pindah ke Manchester City terhitung 1 Juli 2016.

Bayern Muenchen 0-0 Borussia Dortmund (Bayern menang 4-3 pada adu penalti)

Bayern Muenchen: 1-Manuel Neuer; 17-Jérome Boateng, 32-Joshua Kimmich, 27-David Alaba, 21-Philipp Lahm; 23-Arturo Vidal, 6-Thiago Alcantara, 25-Thomas Müller, 7-Franck Ribéry (29-Kingsley Coman 108); 11-Douglas Costa, 9-Robert Lewandowski
Pelatih: Josep Guardiola

Borussia Dortmund: 38-Roman Bürki; 6-Sven Bender, 15-Mats Hummels (28-Matthias Ginter 78), 25-Sokratis Papastathopoulos, 7-Gonzalo Castro (23-Shinji Kagawa 105); 33-Julian Weigl, 29-Marcel Schmelzer (37-Erik Durm 70), 26-Lukasz Piszczek, 7-Pierre-Emerick Aubameyang, 11-Marco Reus; 10-Henrikh Mkhitaryan
Pelatih: Thomas Tuchel

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor :
Sumber : juara


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X