Direktur Newcastle United, Lee Charnley, memberikan pernyataan resmi terkait terdegradasinya The Magpies dari Premier League.
Newcastle dipastikan turun ke Divisi Championship setelah Sunderland menang 3-0 atas Everton di Stadiu of Lights, Rabu (11/5/2016) atau Kamis dini hari WIB.
Dari 37 pertandingan, Sunderland bertengger di peringkat ke-17 dengan mengoleksi 38 poin. Dengan satu laga tersisa, perolehan poin The Black Cats - julukan Sunderland- dipastikan takkan terkejar oleh Newcastle (peringkat ke-18) dan Norwich (peringkat ke-19) yang sama-sama mengumpulkan 34 poin.
Newcastle United dan Norwich akan menemani Aston Villa berjuang di Divisi Championship pada musim depan.
Baca Juga:
- Kreativitas Pelukis Warnai Musi Triboatton 2016
- 'Pariwisata Tanpa Budaya dan Seni Tidak Ada Artinya'
- Musi Triboatton 2016 Gemparkan Sumatera Selatan
"Malam ini, kami sangat sedih karena terdegradasi dari Premier League dan setiap orang yang berhubungan dengan klub ini pasti merasakan hal yang sama. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada suporter atas dukungan Anda yang telah Anda tunjukkan kepada klub sepanjang musim, terlepas dari kekecawaan ini," kata Charnley.
"Dukungan Anda luar biasa tetapi saya secara khusus ingin berterima kasih atas dukungan besar yang Anda berikan kepada Rafa (Benitez) dan tim selama musim ini. Saya benar-benar minta maaf karena kami gagal memberikan hasil yang layak Anda dapatkan," ujarnya.
Charnley berharap tim tidak larut dalam kegagalan ini. Ia meminta pasukan Rafael Benitez untuk fokus mempersiapkan laga terakhir melawan Tottenham Hotspur pada 15 Mei mendatang.
"Saat ini, Rafa dan tim tentunya harus mempersiapkan laga terakhir musim ini. Namun setelah itu, kami pastikan akan berkomunikasi dengan suporter," ujarnya.
1 - Next season will be the first time since 81/82 that both Sunderland and Middlesbrough will be in top flight without Newcastle. Sorrow.
— OptaJoe (@OptaJoe) May 11, 2016
Editor | : | |
Sumber | : | Newcastle United |
Komentar