Dynamo Bucharest berencana memberikan Piala Rumania kepada keluarga Patrick Ekeng seandainya tim berjulukan The Red Dogs tersebut berhasil tampil sebagai juara pada 17 Mei mendatang.
Ekeng meninggal dalam tempo 2 jam setelah kolaps saat tampil melawan FC Viitorul Constanta. Pemain asal Kamerun tersebut diduga mengalami serangan jantung.
Pascameninggalnya Ekeng, Federasi Sepak Bola Rumania (FRF) memutuskan menunda pertandingan di semua tingkatan pada akhir pekan ini.
Final Piala Rumania antara Dinamo dan Cluj yang rencananya digelar pada Selasa (10/52016) juga ditunda. Final ini akan digelar pada 17 Mei mendatang.
"Kami memenangi final, kami akan mengirimkan trofi tersebut ke Kamerun, di mana trofi tersebut akan ditempatkan di makam Ekeng," kata Direktur Olahraga Dynamo, Lonel Danciulescu.
Danciulescu dalam wawancaranya dengan stasiun televisi Rumania, Digi Sport, mengatakan, Dynamo juga akan meminta Cluj untuk melakukan hal yang sama.
Kematian Ekeng diduga karena kesalahan manusia. Beberapa waktu lalu, Kementerian Dalam Negeri Rumania telah mencabut lisensi sebuah perusahaan ambulans swasta yang mengantarkan Ekeng ke rumah sakit.
Ekeng diberitakan tidak ditangani dengan baik karena ambulans tersebut membawa peralatan yang rusak dan obat-obatan yang telah kedaluwarsa.
[video]http://video.kompas.com/e/4884419815001_ackom_pballball[/video]
Editor | : | |
Sumber | : | BBC |
Komentar