Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Selain 'Clean Sheet', Goran Gancev Ingin Arema Menang

By Ovan Setiawan - Rabu, 11 Mei 2016 | 10:15 WIB
Bek Arema asal Makedonia, Goran Gancev (empat dari kiri) saat menjaga para pemain Madura United di Stadion Gelora Bangkalan, Jumat (6/5/2016) malam.
SUCI RAHAYU/BOLA/JUARA.NET
Bek Arema asal Makedonia, Goran Gancev (empat dari kiri) saat menjaga para pemain Madura United di Stadion Gelora Bangkalan, Jumat (6/5/2016) malam.

MALANG, JUARA.net – Lini belakang Arema Cronus hingga pekan kedua Kejuaraan Sepak Bola Torabika (TSC) 2016 mencatatkan rekor positif  tanpa kebobolan sekalipun. Namun, hal tersebut tampaknya tidak membuat Goran Gancev puas.  

Bek asal Makedonia ini menginginkan kemenangan saat menghadapi Bhayangkara Surabaya United. Arema akan menjamu klub asal Kota Pahlawan di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang pada Minggu (15/5/2016).

”Pada setiap pertandingan, saya selalu berusaha tampil maksimal dan menjaga serangan lawan. Tetapi yang paling penting, kami bermain menyerang dan meraih kemenangan,” ujar Goran Gancev.

Wajar bila Goran menginginkan kemenangan, selain bermain di kandang sendiri, gengsi antara Surabaya dan Malang dalam hal sepak bola sudah tercium olehnya. Sebab, dia juga pernah merasakan atmosfer bergabung bersama klub Surabaya, Persebaya.

Baca juga:

Bermain tanpa Cristian Gonzales, Dendi Santoso, Syaiful Indra Cahya, serta Hendro Siswanto menurutnya memang memberikan perubahan. Namun, dia yakin hal itu sudah diantisipasi oleh pelatih Arema, Milomir Seslija.

”Kami pasti akan ada perubahan, tetapi pelatih juga sudah menyiapkan skema baru,” tutur pemain yang pernah merumput bersama Pusamania Borneo FC tersebut.

Bersama Hamka Hamzah, lini pertahanan Arema dikenal rapat. Pada pertandingan perdana melawan Persiba Balikpapan, mereka berhasil menang 2-0. Persiba kesulitan menembus pertahanan tim berjulukan Singo Edan.

Pada pertandingan kedua, saat bertandang ke kandang Madura United di Stadion Gelora Bangkalan pada Jumat (6/5/2016), meski bermain agresif, tuan rumah frustrasi.

Sebab, lini depan klub asal Pulau Garam itu tidak berkutik saat harus berhadapan dengan palang pintu Arema. Sehingga, Arema memaksa tuan rumah puas dengan hasil imbang 0-0.


Editor : Estu Santoso
Sumber : juara


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X