Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Menpora Melunak, SK Pencabutan Pembekuan PSSI Tinggal Tanda Tangan

By Segaf Abdullah - Selasa, 10 Mei 2016 | 16:16 WIB
Juru Bicara Kemenpora, Gatot S Dewa Broto saat memberikan keterangan soal SK pencabutan pembekuan PSSI di kantor Kemenpora, Selasa (10/5/2016) sore.
SEGAF ABDULLAH/JUARA.NET
Juru Bicara Kemenpora, Gatot S Dewa Broto saat memberikan keterangan soal SK pencabutan pembekuan PSSI di kantor Kemenpora, Selasa (10/5/2016) sore.

JAKARTA, JUARA.net – Penyelesaian kisruh sepak bola Indonesia memasuki babak baru. Menurut Juru Bicara Kemenpora, Gatot S Dewa Broto, draf pencabutan pembekuan PSSI tinggal menunggu tanda tangan dari Menpora, Imam Nahrawi.

Pria yang juga Deputi IV Kemenpora bidang peningkatan prestasi olahraga menjelaskan, draf tersebut sudah disiapkan sejak 24 Februari 2016. Namun, hingga berita ini diturunkan belum ada keputusan final tentang pencabutan tersebut.

”Kami sudah menyiapkan draf SK (surat keputusan) pencabutan itu sejak 24 Februari 2016. Kini, keputusan ada di tangan Menpora,” ucap Gatot.

”Kami memang menyegerakan untuk menyiapkan SK tersebut. Sebab, FIFA tidak mungkin mencabut sanksi untuk PSSI, jika kami belum mencabut pembekuannya,” lanjutnya.

Baca juga:

Sebelumnya, FIFA telah memberikan batas waktu untuk pencabutan tersebut. Kongres FIFA di Meksiko pada 30 Mei 2016, menjadi batas toleransi yang diberikan federasi sepak bola internasional itu.

Membahas Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI, Gatot mengatakan Menpora tidak ingin terus mendesak PSSI. Menurutnya, pemerintah menyerahkan hal tersebut sepenuhnya kepada pemilik suara.

”Kami tidak ingin intervensi PSSI lagi. Keputusan diselenggarakannya KLB, kami serahkan kepada voter. Kami menghindari off-side dan kartu kuning kedua oleh FIFA," tuturnya.

[video]http://players.brightcove.net/4386485688001/5f5050ba-12eb-4380-b837-257aded67fbc_default/index.html?videoId=4869011777001&preload=none[/video]


Editor : Estu Santoso
Sumber : juara


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X