Kapten tim Thomas Indonesia, Hendra Setiawan, mengaku bahwa dia siap menjadi tempat 'curhat' rekan-rekan setim. Menurut dia, hal seperti ini sangat wajar dilakukan kapten tim.
Hendra yang merupakan pemain paling senior di antara anggota tim Thomas tercatat sudah dua kali ini menjabat kapten.
Sebelumnya, pada perhelatan Piala Thomas 2014 di New Delhi, India, pebulu tangkis spesialis ganda putra itu juga berperan sebagai kapten.
"Kapten harus siap jadi panutan rekan-rekan setim. Saya harus mulai dari diri sendiri dulu. Kalau saya sudah bisa mempersiapkan diri dengan baik, pasti yang lain juga akan mengikuti," tutur Hendra di sela acara perayaan ulang tahun PBSI di Gedung Pelatnas, Cipayung, Jakarta Timur, Senin (9/5/2016).
Dua tahun lalu, Hendra berhasil membawa tim Thomas Indonesia lolos dari babak penyisihan dengan status juara grup.
Tim Merah-Putih yang kala itu menjadi unggulan pertama sukses mengalahkan Singapura (5-0), Nigeria (5-0), dan Thailand (4-1).
Indonesia kemudian melangkah ke semifinal setelah mengalahkan Korea Selatan (3-2) pada babak perempat final.
Namun, laju Indonesia akhirnya harus terhenti seusai dikalahkan Malaysia (0-3) pada babak semifinal.
Tahun ini, Hendra dkk akan memulai perjuangan dengan menjalani tiga laga penyisihan grup.
Berada pada Grup B, Indonesia bersaing dengan India, Thailand, dan Hong Kong.
"Sejauh ini, baru rekan-rekan dari nomor ganda yang sudah bertanya ke saya. Seringnya sih, soal cara main. Kalau lawan pemain ini, harus main seperti apa, kalau lawan pemain itu, harus bagaimana. Tapi kalau nanti pemain tunggal ada yang mau bertanya sama saya, ya silakan saja," ujar Hendra.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | juara |
Komentar