Pelatih tim nasional Spanyol, Vicente Del Bosque, menegaskan bahwa Diego Costa bukan seorang kriminal. Hanya saja, striker Chelsea berusia 27 tahun itu sangat mudah terperangkap di dalam insiden buruk.
Setelah beberapa kali terlibat dalam keributan di lapangan saat pertandingan, Diego Costa kembali terlihat bersitegang dengan Moussa Dembele. Insiden itu terjadi seusai pertandingan antara Chelsea kontra Tottenham Hotspur di Stadion Stamford Bridge, Senin (2/5/2016).
Keributan tersebut pecah dengan diawali cekcok antara bek Tottenham, Danny Rose, dengan gelandang Chelsea, Willian Borges. Ketika itu, para pemain dan staf dari kedua tim berjalan ke lorong menuju ruang ganti.
Diego Costa dan Dembele yang sebelumnya sempat bersitegang di tengah pertandingan sebelum babak pertama usai, terlihat ambil bagian dalam keributan tersebut. Pada insiden itu, Costa terkena cakaran dari Dembele.
Baca Juga:
- Putra Diego Simeone Tak Sabar Balas Dendam ke Real Madrid
- Ranieri Persilakan Pemain Bintang Leicester Pergi
- Real Madrid akan Tempati Hotel Bergaya Indonesia
Hal ini mengundang banyak tanggapan, termasuk dari Del Bosque. Pelatih berusia 65 tahun itu meminta semua pihak untuk tidak menilai Diego Costa sebagai penjahat karena sebenarnya fokus utama sang pemain adalah bermain sepak bola.
"Kami hanya bisa menilai jika ia telah bermain baik atau buruk dan ia tidak pernah melakukan kejahatan. Bersama kami, dia selalu bertindak dengan benar," kata Del Bosque kepada Sky Sports.
"Memang telah ada beberapa insiden buruk yang terjadi, tetapi dia selalu bergabung ke timnas dengan banyak harapan. Itulah yang kami nilai dan kami tidak meragukan dia atas perilakunya," ujarnya.
Atas kejadian ini, Dembele telah mendapat sanksi larangan bertanding dari Federasi Sepak Bola Inggris (FA) sebanyak enam laga. Sedangkan Diego Costa dianggap tidak bersalah atas kejadian tersebut.
[video]http://video.kompas.com/e/4873361744001_ackom_pballball[/video]
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | Sky Sports |
Komentar