Pelatih Villarreal, Marcelino, siap menerima segala kemungkinan yang akan terjadi dalam leg kedua semifinal Liga Europa 2015-2016 di markas Liverpool FC, Kamis (5/5/2016).
Villarreal mengantongi keunggulan satu gol saat melawat ke rumah Liverpool di Anfield. Untuk bisa melaju ke final, mereka hanya perlu skor imbang atau kemungkinan terburuk kalah dengan selisih satu gol tetapi bisa membobol gawang tuan rumah, karena unggul agresivitas di kandang lawan.
Marcelino sadar Liverpool akan menggempur habis-habisan guna membalikkan situasi. Namun, ia menyatakan pasukannya siap menerima serangan tim tuan.
"Kami mempersiapkan diri untuk menderita di sana dan berharap penderitaan tersebut akan membawa kami ke final," kata Marcelino dikutip Squawka.
Baca juga:
- Salah Langkah, Barcelona Gagal Dapatkan Sensasi Muda Argentina
- Suarez Berpeluang Akhiri Dominasi Messi dan Ronaldo
- Ronaldo Cetak Gol, Man City Kalah
"Apabila kami lolos, kami bisa fokus penuh ke final dan itu sangat positif," kata sang juru taktik.
Marcelino boleh punya ambisi lolos ke final. Namun, sejarah tak mendukung Villarreal. Tiga kali tampil di semifinal, mereka selalu gagal lolos.
Sebelum musim ini, kali terakhir Villarreal tampil pada babak 4 besar adalah pada 2010-2011. Tim berjulukan Kapal Selam Kuning itu kalah telak 1-5 dari Porto pada leg pertama, lalu menang 3-2 di markas sendiri.
[video]http://video.kompas.com/e/4873457144001_ackom_pballball[/video]
| Editor | : | Aloysius Gonsaga |
| Sumber | : | Squawka |
Komentar