Striker Hellas Verona, Luca Toni, akan pensiun setelah partai kontra Juventus pada lanjutan Serie A di Stadion Marc'Antonio Bentegodi, Minggu (8/5/2016).
Setelah Juventus, Verona sebenarnya masih memiliki pertandingan tandang melawan Palermo, 15 Mei 2016. Namun, partai pamungkas Serie A ini tidak berpengaruh lagi karena Verona sudah dipastikan degradasi.
Diakui Toni, keputusan ini tidak mudah baginya. Namun, dia tidak bisa memungkiri telah mencapai penghujung karier karena menginjak usia 38.
"Ada perasaan emosional dan sakit, tetapi saya mencapai akhir karier. Saya telah memikirkan dalam beberapa pekan terakhir. Partai melawan Juventus di Bentegodi akan menjadi yang terakhir," tutur Toni.
Selama 22 tahun berkarier di sepak bola, Toni mengukir sejumlah prestasi, di antaranya dua trofi Bundesliga dan satu Piala Dunia pada 2006.
Toni pun menunjuk musim 2009-2010 sebagai salah satu ganjalan dalam kariernya. Ketika itu, AS Roma yang dibela Toni, kalah bersaing dengan Inter Milan dalam perburuan gelar Serie A.
"Ada penyesalan? Tidak memenangi Scudetto bersama Roma," ucap dia.
Media-media Italia melaporkan, Toni bakal diangkat menjadi direktur setelah gantung sepatu. Namun, dia mengklaim tidak ada klausul masuk ke jajaran manajemen dalam kontraknya.
[video]http://video.kompas.com/e/4873119709001_ackom_pballball[/video]
| Editor | : | |
| Sumber | : | Hellas Verona |
Komentar