Pebalap muda Indonesia, Muhammad Sean Gelael, mendapat pengalaman berharga setelah diundang mengikuti tes simulator di markas Dallara Automobil yang berada di Bologna, Italia, Rabu (4/5/2016).
Penulis : Ebnu Yufriadi
Bagi Sean, tes simulator ini sekaligus menjadi momen mematangkan persiapan sebelum menjalani balapan perdana GP2 yang akan digelar di Sirkuit de Barcelona-Catalunya, Spanyol pada 15 Mei.
"Tentu ini sebuah pengalaman yang sangat berharga. Kesempatan ini juga semakin membuat saya antusias untuk menghadapi balapan perdana di Barcelona nanti," kata Sean.
"Banyak pelajaran yang bisa kami petik dari uji simulator ini. Rasanya luar biasa," ucap pebalap berusia 19 tahun ini yang akan tampil di GP2 bersama tim Pertamina Campos Racing yang didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia.
Dallara Automobil merupakan perusahaan manufaktur sasis mobil yang didirikan oleh desainer Gian Paolo Dallara pada1972.
Perusahaan ini berpengalaman membangun sasis untuk balap mobil sport, dan berkembang menjadi pemasok sasis untuk beberapa tim balap mobil kursi tunggal, pada ajang GP3, GP2 dan Formula 1.
Dalam uji simulator di markas Dallara, Sean juga ditemani rekan setimnya, Mitch Evans.
Keduanya mendapat undangan khusus dari Dallara karena tim Campos Racing sebagai salah satu klien mereka di ajang GP2 dan tim yang menempati posisi lima besar pada klasemen balap musim lalu.
Uji simulasi di markas Dallara adalah simulator yang dilakukan di wind tunnel sehingga para pebalap benar-benar merasakan suasana balapan.
Para pebalap juga harus memakai helm dan baju balap karena selain merasakan tekanan angin mereka juga akan mengalami guncangan dari mobil simulator yang juga diatur bisa bergerak.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | juara |
Komentar