Pebulu tangkis tunggal putri Spanyol, Carolina Marin, sukses mempertahankan gelar pada Kejuaraan Eropa 2016 yang berlangsung di Vendespace, Prancis, 26 April-1 Mei.
Marin kembali menjadi yang terbaik setelah mengalahkan wakil Skotlandia, Kirsty Gilmour, 21-12, 21-18, Minggu (1/5/2016).
Unggulan teratas itu kemudian mendedikasikan status juaranya tersebut untuk sang ibunda.
"Hari ini adalah Hari Ibu, dan ibu saya ada di sini. Jadi saya ingin mendedikasikan medali ini untuk dia. Sangat penting memiliki keluarga yang ada di belakang Anda," tutur Marin yang dilansir bwfbadminton.com.
Perjalanan Marin naik podium kampiun pada Kejuaraan Eropa tahun ini terekam cukup mudah.
Dari lima laga yang dilaluinya, Marin hanya sekali dipaksa bermain rubber game, yakni pada babak pertama melawan Akvile Stapusaityte (Lithuania).
Namun, pebulu tangkis 22 tahun itu tak menampik jika pertandingan final kontra Gilmour bukan pertandingan mudah.
"Pertandingan final adalah pertandingan yang berat, tetapi saya tahu, jika saya bermain lebih cepat saya bisa mengontrol permainan. Pada gim kedua, dia bermain lebih kuat, tetapi selepas break interval saya berhasil menjaga pikiran saya tetap rileks," kata Marin.
Berikut perjalanan Carolina Marin menjadi juara pada Kejuaraan Eropa 2016.
Babak Kesatu: vs Akvile STAPUSAITYTE (LIT) 21-14, 20-22, 21-9
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | BWF Badminton |
Komentar