Liverpool akan melakoni partai pertama semifinal Liga Europa melawan Villarreal di Stadion El Madrigal, Kamis (28/4/2016) waktu setempat atau Jumat dini hari WIB. Pada pertandingan ini pelatih Juergen Klopp (48 tahun) berusaha meminimalisir ancaman yang mungkin diberikan duo striker Roberto Soldado dan Cedric Bakambu.
Jelang pertandingan tersebut Klopp sudah melakukan analisa dari semua potensi yang mungkin ditunjukkan Villarreal. Klopp menilai Villarreal adalah tim yang memiliki pertahanan bagus dan mereka juga kerap melakukan serangan balik berbahaya.
"Kami sudah menyaksikan permainan Villarreal lima atau enam kali. Mereka bertahan dengan terorganisir dan cukup sabar menanti lawan melakukan kesalahan dan memanfaatkannya," kata Klopp seperti dilansir situs resmi UEFA.
Baca Juga:
- 4 Alasan Radja Nainggolan Layak Dihargai Chelsea Rp 597 Miliar
- Diego Simeone Blakblakan soal Keinginan Kembali ke Inter Milan
- Kabar Baik untuk Sepak Bola Indonesia
"Bagaimana kami meredam ancaman dari Soldado dan Bakambu? Dengan mencegah mereka menerobos pertahanan. Mungkin itu ide terbaik," ujar dia.
Pada level ini Klopp menilai faktor pengalaman penting bagi Liverpool. Namun, bukan berarti seorang pelatih atau pemain berpengalaman tidak bisa salah dalam melakukan penerapan di lapangan.
"Pengalaman adalah sesuatu yang tidak bisa dibeli. Pengalaman merupakan sesuatu yang didapat dan dilakukan. Akan tetapi, jika Anda menerapkan pengalaman dengan cara salah, itu sama saja tak bernilai. Semua ini tentang performa," tutur eks pelatih Borussia Dortmund ini.
[video]http://video.kompas.com/e/4862495447001_ackom_pballball[/video]
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | UEFA |
Komentar