Pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, mengaku kecewa dengan hasil runner-up yang didapat pada GP Spanyol, Minggu (24/4/2016).
Lorenzo finis 2,386 detik di belakang rekan satu timnya, Valentino Rossi, yang keluar sebagai pemenang. Lorenzo menyebut kinerja ban jadi penyebab kekalahannya.
"Sedikit disayangkan karena saya tidak bisa melakukan start dengan baik. Saya tidak bisa bertahan di depan, dan ketika mencoba melewati Valentino, saya malah mengerem terlalu keras dan kehilangan kontrol ban depan," tutur Lorenzo yang dilansir Crash.
Pada awal balapan, rider Spanyol itu sempat bersaing sengit dengan Rossi. Dia bahkan sempat melewati Rossi pada lap kedua, tetapi hanya sesaat.
"Rossi lebih cepat pada pertengahan balapan, sedangkan saya mulai tertinggal dan ban belakang saya mulai selip," kata Lorenzo.
Baca Juga:
- 6 Pelatih Top Pengangguran Butuh 'Kapal' Baru
- De Gea: Penyelamatan Penalti Jadi Momen Kunci
- Leicester Menang, Peluang Juara City dan Arsenal Hilang
Dengan ban yang tak lagi maksimal, Lorenzo sempat bisa memangkas selisih dari Rossi. Namun, masalah ban muncul lagi dan jarak pun kembali jauh.
"Ban belakang saya mulai selip lagi di bagian tengah. Hal ini tidak pernah saya alami di MotoGP. Jadi, saya harus mengurangi kecepatan motor dan berhati-hati pada setiap gigi yang saya pakai," ujarnya melanjutkan.
Finis kedua memberi Lorenzo tambahan 20 poin. Dia masih bertahan di posisi kedua klasemen sementara dengan 65 poin.
Lorenzo tertinggal 17 poin dari pimpinan klasemen, Marc Marquez (Repsol Honda), yang finis ketiga pada balapan GP Spanyol.
Sementara itu, Rossi berada di peringkat ketiga dengan koleksi 58 poin.
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | Crash |
Komentar