Pesepak bola berusia 25 tahun ini sudah membukukan 17 gol dan 11 assist di kompetisi kasta tertinggi Negeri Ratu Elizabeth itu.
Berselang 20 menit kemudian, The Foxes menambah keunggulan menjadi 2-0 melalui sundulan terarah Ulloa, yang memanfaatkan umpan tendangan bebas dari Danny Drinkwater.
Leicester have now scored 19 set-piece goals in the Premier League this season, only Spurs (22) have managed more. pic.twitter.com/9UctGwb9CN
— Squawka Football (@Squawka) April 24, 2016
Catatan tersebut merupakan assist keenam Drinkwater di Premier League musim ini.
Babak pertama berakhir dengan skor 2-0 untuk Leicester.
2 - Leicester are leading a league home game by 2+ goals at half-time for the first time since the opening day of the season. Rampant.
— OptaJoe (@OptaJoe) April 24, 2016
Mengawali 45 menit kedua, Leicester kembali memegang kendali permainan.
Pada menit ke-60, Ulloa berhasil menceploskan gol keduanya, setelah memanfaatkan operan datar Jeffrey Schlupp. Leicester unggul 3-0.
Leonardo Ulloa has now scored 3 goals in his last 2 Premier League games. Vardy who? pic.twitter.com/MEJYQSilt1
— Squawka Football (@Squawka) April 24, 2016
Memasuki menit ke-79, Ulloa ditarik keluar untuk digantikan oleh Andy King.
Baru dua menit berada di lapangan, King sudah mengancam jala Lukasz Fabianski. Namun, sepakan datar King masih mampu dimentahkan eks kiper Arsenal itu.
Publik King Power kembali bergemuruh usai Marc Albrighton mengubah kedudukan menjadi 4-0. Dia berhasil memanfaatkan bola muntah dari sepakan Demarai Gray.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 4-0 tetap tidak berubah. Leicester pun semakin dekat pada gelar juara Premier League.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | juara |
Komentar