Ini Pilihan Ban Dovizioso untuk Balapan di Spanyol

Pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, berhasil mengamankan tempat start di baris kedua setelah mencatat putaran tercepat keempat pada sesi kualifikasi GP Spanyol di Sirkuit Jerez, Sabtu (23/4/2016).

"Saya sangat senang dengan posisi ini. Di Jerez, selalu sulit untuk mendapatkan tempat start di dua baris terdepan. Kami menangani motor dengan benar dan performanya meningkat sehingga putaran waktu saya membaik," kata Dovizioso.

Dovizioso mencatat putaran tercepatnya ketika memakai ban belakang berkompon hard. Pada awalnya, seperti kebanyakan pebalap, dia turun dengan ban soft. Namun, pada percobaan kedua, dia berganti ban.

"Saya memutuskan berganti ban hard karena pada latihan bebas kedua dan ketiga saya tidak mendapatkan feeling yang bagus dengan ban soft," akunya.

"Semua orang mendapat putaran yang bagus dengan ban soft, makanya saya pakai pada percobaan pertama. Hasilnya bagus, tetapi tidak sebagus dengan ban hard. Saat balapan, saya akan memakai ban hard," kata Dovizioso.

Dovizioso punya peluang untuk naik podium. Dia harus bersaing dengan Valentino Rossi (Movistar Yamaha), Jorge Lorenzo (Movistar Yamaha), dan Marc Marquez (Repsol Honda) yang akan start dari baris terdepan.

"Tiga pebalap di depan punya kecepatan yang berbeda. Di trek ini, 27 putaran merupakan balapan yang panjang dan ban balakang akan sangat mudah habis," kata pebalap Italia tersebut.

"Kecepatan yang ditunjukkan saat latihan, menurut saya, akan berbeda dengan saat balapan, begitu juga dengan hasilnya. Balapan nanti akan soal siapa yang bisa mengatur pemakaian ban belakang dengan lebih baik," ujarnya menambahkan.

Menurut Dovizioso, balapan akan berjalan lebih sulit dibanding saat latihan. Apalagi, balapan akan berlangsung sangat panjang, yakni 27 putaran.

"Itu yang akan jadi kunci saat balapan. Spin ban belakang sangat tinggi, sulit dipercaya. Pada awalnya memang tidak dan cukup mudah melakukan putaran yang bagus. Namun, setelah beberapa putaran, kondisinya menurun drastis," ujar pebalap 30 tahun tersebut.

Rekan satu tim Dovizioso, Andrea Iannone, akan start dari baris keempat, di posisi ke-11.

Pada balapan kedua di GP Argentina, Dovizioso finis di posisi ke-15. Dia terjatuh di tikungan kedua setelah finis akibat ditabrak rekan satu timnya, Iannone.

Pada balapan di GP Americas, dia juga tidak bisa finis karena tertabrak oleh Dani Pedrosa (Repsol Honda).