Kapten Real Madrid, Sergio Ramos, gerah dengan ulah yang dibuat bek FC Barcelona, Gerard Pique, di Twitter. Ia menganggap rekannya di timnas Spanyol itu terlalu kekanak-kanakan.
Pique dan Real Madrid memang sedang terlibat perang kata-kata. Situasi tersebut bermula ketika sang pemain menulis emoji tertawa dan menangis untuk menyindir El Real yang didiskualifikasi dari Copa del Rey akibat menurunkan pemain yang masih terlilit hukuman akumulasi kartu kuning.
Bek sayap Real Madrid, Alvaro Arbeloa, juga pernah menjadi target serangan Pique di Twitter. Ia disebut "Kerucut Latihan" oleh rekan senegaranya itu.
Menurut Ramos, seharusnya Pique bisa bersikap lebih dewasa mengingat statusnya sebagai pemain senior di klub maupun timnas.
Baca juga:
- Valentino Rossi 'Terinspirasi' Kartini
- Saatnya Istirahatkan Cristiano Ronaldo
- Jawaban Aneh Van Gaal soal Bangku Kosong di Old Trafford
"Hal seperti ini tak perlu didiskusikan. Menurut saya, ini adalah hal kekanak-kanakan yang seharusnya dihindari pemain senior seperti Pique," tutur Ramos dilansir Marca.
"Saya pikir sedikit humor tidak akan menyakitkan. Namun, harus dilakukan pada waktu dan tempat yang tepat," ucap Ramos lagi.
Ramos bukan orang pertama yang mengomentari kejahilan Pique di media sosial. Mantan gelandang Real Madrid, Guti Hernandez, juga pernah mengkritik pemain berpostur 193 cm itu.
""Kepribadian Pique mulai membayangi kemampuan sepak bola miliknya. Sudah berapa lama kita membicarakan kejenakaan dia?" tutur Guti dalam wawancara dengan AS.
[video]http://video.kompas.com/e/4856509590001_ackom_pballball[/video]
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Marca |
Komentar