Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, selalu naik podium pada dua balapan terakhir di Sirkuit Jerez, Spanyol. Pebalap Italia tersebut finis di urutan ke-2 pada 2014 dan ke-3 pada tahun berikutnya.
Akhir pekan ini, Rossi kembali akan bersaing di Jerez, salah satu sirkuit favoritnya. Pebalap 37 tahun tersebut kembali membidik podium setelah pada seri sebelumnya (GP Americas) di Circuit of The Americas (COTA), Austin, gagal finis karena terjatuh.
"Saya sangat senang kita akan balapan di Eropa. Saat balapan di Texas (Austin), saya sangat tidak beruntung. Namun, setelah balapan seperti itu kami harus melihat sisi positifnya," kata Rossi.
Dalam dua seri secara beruntun (GP Argentina dan GP Americas), Rossi selalu berhasil mengamankan posisi start di baris terdepan. Di Austin tahun ini, dia juga merasa nyaman dengan motornya, begitu juga dengan ban Michelin.
"Selama ini, Austin selalu jadi sirkuit yang sulit buat saya, tetapi tahun ini hasilnya bagus (saat kualifikasi). Sekarang kita pergi ke Jerez, sirkuit yang sangat saya suka," akunya.
"Sirkuit ini sangat berbeda dengan tiga balapan sebelumnya. Kami harus bekerja dengan baik, seperti pada tiga balapan sebelumnya, mendapatkan setelan terbaik dengan ban, dan yang terpenting adalah mendapatkan podium," kata Rossi.
Rossi saat ini berada di peringkat ketiga klasemen dengan 33 poin. Dia tertinggal 33 poin dari pemuncak klasemen sementara, Marc Marquez (Repsol Honda). Rekan satu timnya, Jorge Lorenzo, berada di urutan kedua dengan 45 angka.
Kali terakhir Rossi juara di Sirkuit Jerez adalah pada 2009.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Crash |
Komentar