Everton harus mengakui keunggulan Liverpool FC dalam pertandingan Derbi Merseyside dengan skor 0-4 di Anfield, Rabu (20/4/2016) atau Kamis dini hari WIB. Bagi Manajer Roberto Martinez, kekalahan tersebut adalah sebuah bencana bagi The Toffees.
Everton harus bertekuk lutut dari Liverpool akibat gol-gol dari Divock Origi pada menit ke-43, Mamadou Sakho (45'), Daniel Sturridge (61'), dan Philippe Coutinho (76').
Everton yang mengawali laga dengan baik, tidak mampu mengimbangi penampilan Liverpool sepanjang laga. Hal ini semakin kacau setelah bek Ramiro Funes Mori mendapatkan kartu merah pada menit ke-50 usai mencederai Origi.
"Pertandingan ini adalah bencana. Kami mengawali dengan niat terbaik, tetapi berakhir dengan ketidakmampuan menampilkan hal-hal mendasar. Mengerikan," ucap Martinez kepada BBC.
"Kami lupa bertahan dan memberi mereka keunggulan dua gol dengan mudah. Kami juga terpukul atas kartu merah, apalagi saat itu Gareth Barry dan John Stones mengalami cedera. Semua itu adalah reaksi berantai dan sebuah bencana," tuturnya.
Baca Juga:
- Final DFB Pokal Pertemukan Dortmund dan Bayern
- Inter Ditekuk Genoa, Roma Menang Dramatis atas Torino
- Barcelona Sarangkan 8 Gol ke Gawang Deportivo
Martinez juga mengakui bahwa kekalahan ini akan berdampak pada laga selanjutnya kontra Manchester United pada semifinal Piala FA, Sabtu (23/4/2016), di Wembley.
Kekalahan besar ini akan membuat mental bertanding para pemain Everton rusak. Selain itu, kartu merah yang didapat oleh Funes Mori dan cederanya John Stones di laga kontra Liverpool membuat The Toffees mengalami krisis di sektor tengah pertahanan mereka.
"Ini adalah pertandingan besar dan pada Sabtu, kami akan tampil di Piala FA, satu-satunya hal terbaik yang dimiliki kami musim ini," kata Martinez.
"Kami akan merasakan kekecewaan ini untuk waktu yang sangat lama, tetapi kami harus bereaksi dengan cepat untuk pertandingan Sabtu nanti. Kami cukup kuat untuk bereaksi, tetapi sekarang kami hanya memiliki sedikit pilihan pada sektor bek tengah," ujarnya.
[video]http://video.kompas.com/e/4854811785001_ackom_pballball[/video]
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | BBC |
Komentar