Manajer Liverpool FC, Juergen Klopp, tidak akan memperlakukan Daniel Sturridge seperti sebuah jeruk. Apa maksud perkataan sang manajer?
Sturrridge sudah 10 kali menjadi starter sejak pulih dari cedera hamstring. Total 4 gol ia lesakkan.
Kali terakhir Sturridge bermain penuh adalah ketika Liverpool membungkam Bournemouth 2-1 pada Minggu (17/4/2016). Striker timnas Inggris itu menyumbang satu gol.
Fans pun mengharapkan Sturridge kembali menghuni starting eleven tatkala Liverpool menjamu Everton pada Rabu (20/4/2016). Akan tetapi, Klopp tampaknya akan memilih pemain lain untuk mempertajam barisan depan.
Alasannya, Klopp tak mau menguras tenaga Sturridge pada sisa 9 partai liga. Ia tidak ingin memperlakukan pemainnya seperti sebuah jeruk yang bisa diperas dan diambil sarinya.
Baca juga:
"Sekarang semua orang bisa berkata, 'Ya Tuhan, Daniel telah kembali. Mari kita tekan dia pada pertandingan tersisa'. Begitu, kan?" kata Klopp dilansir Liverpool Echo.
"Akan tetapi, Anda tidak dapat menggunakan dia seperti jeruk dan mengambil setiap sarinya," kata mantan pelatih Borussia Dortmund itu.
Sebanyak 23 pertandingan dilewatkan Sturridge pada musim ini karena cedera. Selain hamstring, eks juru gedor Chelsea itu juga sempat mengalami masalah pada bagian lutut dan pinggul.
[video]http://video.kompas.com/e/4852839716001_ackom_pballball[/video]
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Liverpool Echo |
Komentar