Kebangkitan Real Madrid Bikin Casillas Bahagia

Iker Casillas merasa sangat bahagia melihat kebangkitan Real Madrid di bawah besutan pelatih Zinedine Zidane. Dia berharap bekas klubnya itu tetap bersatu karena sudah kembali dalam persaingan memperebutkan gelar La Liga.

Real Madrid sempat hilang harapan untuk merengkuh trofi La Liga lantaran rival abadinya, FC Barcelona, sangat fantastis sejak awal musim. Tetapi dalam tiga pertandingan terakhir, Barcelona justru "hancur" karena mengalami kekalahan sehingga Real Madrid bisa mendekat dan kini hanya terpaut satu poin.

Ini membuat Casillas, yang mengakhiri 25 tahun kebersamaannya dengan Real Madrid pada musim panas tahun lalu, merasa sangat bahagia. Kiper yang kini memperkuat FC Porto itu merasa hadirnya Zidane bisa memberikan warna baru di ruang ganti.

"Saya berharap Zidane sukses. Kami semua menikmati kariernya di sepak bola dan berharap memiliki pelatih yang menghadirkan banyak kegembiraan dan kejayaan kepada Madrid," ujar pemaiin 34 tahun tersebut.

"Saya tidak tahu bagaimana suasana di ruang ganti Barcelona karena saya tidak pernah berada di sana. Ketika semuanya tidak berjalan dengan baik, maka terjadi krisis. Jika anda mengatakannya kepadaku tiga pekan yang lalu bahwa ini akan terjadi, saya tidak akan percaya."

Memang, performa Barca sangat di luar dugaan. Setelah kalah 1-2 pada el clasico di Camp Nou, 3 April, tim besutan Luis Enrique ini terus mengalami kegagalan. Mereka ditaklukkan tuan rumah Real Sociedad pada 10 April, kemudian takluk 1-2 ketika menjamu Valencia pada 18 April.

Alhasil, Real Madrid kini hanya tertinggal satu angka dari Barca, yang mengumpulkan 76 poin. Dengan tersisa lima pertandingan, Real Madrid memiliki peluang untuk bisa menyalip sang juara bertahan serta rival sekotanya, Atletico Madrid, yang memiliki poin sama dengan Barca.

"Saya senang karena Real Madrid dekat dan bisa bertarung merebut gelar juara, ketika hal itu tampaknya mustahil pada beberapa pekan yang lalu," ungkap Casillas.

Selain La Liga, Real Madrid juga berpeluang merengkuh gelar Liga Champions karena Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan sudah menjejakkan kakinya di semifinal. Mereka akan berjumpa raksasa Premier League, Manchester City, untuk memperebutkan tiket ke partai puncak. Sementara itu Barca, yang berstatus juara bertahan, tersingkir karena kalah dari Atletico Madrid, yang akan bertemu Bayern Muenchen di semifinal.