Inter Milan menaklukkan Napoli 2-0 pada pekan ke-33 Serie A di San Siro, Sabtu (16/4/2016) atau Minggu dini hari WIB. Hasil ini membuat jarak Napoli dengan Juventus di puncak klasemen tak berubah.
Kini, Napoli mengumpulkan total 70 poin, terpaut enam dari Juventus, yang baru akan bermain melawan Palermo pada Minggu (17/4). Jika Juventus meraih poin penuh saat menjamu lawannya tersebut, maka peluang Napoli berburu scudetto kian sempit.
Sedangkan bagi Inter, raihan tiga poin ini membuat mereka sedikit memelihara asa masuk ke zona Liga Champions, dengan sisa lima pertandingan. Inter, yang kini ada di urutan keempat, tertinggal tiga angka dari AS Roma, yang akan menjamu Atalanta pada Minggu.
Bermain di hadapan publiknya, Inter bermain agresif sejak peluit kick-off berbunyi. Hanya perlu waktu empat menit bagi Nerazzurri untuk mencetak gol pembuka melalui aksi striker Mauro Icardi, yang lolos dari jebakan offside setelah menerima umpan panjang Gary Medel. Tinggal berhadapan dengan kiper Pepe Reina, penyerang asal Argentina ini tak kesulitan menceploskan si kulit bundar. Para pemain Napoli melakukan protes karena menilai Icardi dalam posisi offside, tetapi wasit bergeming.
Mauro Icardi #InterNapoli pic.twitter.com/c818UafHg5
— TIFOSI FC INTER (@TifosiFCInter) 16 aprile 2016
Gol cepat itu membuat Inter berada di atas angin. Sebaliknya, Napoli, yang tak pernah kalah dalam enam pertemuan terakhir dengan Inter (3 menang dan 3 imbang), berada dalam tekanan. Apalagi mereka harus bisa meraih poin penuh sehingga tetap membuntuti Juventus dalam perebutan scudetto musim ini.
Pelan tapi pasti, Napoli mulai mengambil alih kendali permainan. Statistik Livescore memperlihatkan bahwa penguasaan bola Napoli mencapai 63 persen. Tetapi, gawang Reina justru kembali kebobolan saat babak pertama tersisa satu menit. Kali ini Marcelo Brozovic yang menggetarkan jala tim tamu, memanfaatkan assist Icardi.
Il gol di Marcelo #Brozovic #InterNapoli pic.twitter.com/Q2azTI71o3
— Daniele Mari (@danmari83) 16 aprile 2016
Pada awal babak kedua, pelatih Maurizio Sarri memasukkan Dries Mertens dan Faouzi Ghoulam. Ada sedikit perubahan dalam serangan Napoli, termasuk peluang lewat umpan silang Mertens yang disambut tendangan voli Jose Maria Callejon. Tetapi kans itu bisa dimentahkan kiper Samir Handanovic.
Inter nyaris menambah gol pada menit ke-61 ketika Reina melakukan blunder. Setelah terjatuh dan bola terlepas dari tangannya usai menangkap tendangan pemain Inter dari sayap kanan, pemain asal Spanyol itu menendang si kulit bundar. Tetapi bola jatuh ke kaki Jovetic, yang langsung melakukan tendangan chip. Beruntung, Kalidou Koulibaly berada di bawah mistar sehingga bisa menyundul keluar.
What is #Reina doing!? Oh how sweet would've this 3rd chipped goal been for the nerazzurri. 2-0 | 60' #InterNapoli pic.twitter.com/PSWQrSO2zi
— Lega Serie A (@SerieAchannel) April 16, 2016
Hingga laga usai, skor tak berubah. Ini membuat statistik laga tandang Napoli pada Serie A musim 2015-2016 terbilang buruk, karena mereka hanya meraih satu kemenangan dari lima partai, setelah sempat mendulang 12 poin dari tiga pertandingan beruntun di kandang lawan.
Inter Milan vs Napoli: 2-0 (Mauro Icardi 4', Marcelo Brozovic 44')
Susunan pemain
Inter Milan [4-3-3]: Samir Handanovic; Jeison Murillo, Miranda, Danilo D'Ambrosio, Yuto Nagatomo; Geoffrey Kondogbia (Jonathan Ludovic Biabiany 68'), Gary Medel, Marcelo Brozovic; Mauro Icardi, Stevan Jovetic (Felipe Melo de Carvalho 77'), Ivan Perisic
Pelatih: Roberto Mancini
Napoli [4-3-3]: Pepe Reina; Elseid Hysaj, Ivan Strinic (Faouzi Ghoulam 50'), Kalidou Koulibaly, Raul Albiol; Allan, Jorginho (Omar El Kaddouri 73'), Marek Hamsik; Jose Maria Callejon, Manolo Gabbiadini, Lorenzo Insigne (Dries Mertens 51')
Pelatih: Maurizio Sarri
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | juara.net |
Komentar