0 atas PS Pertamina pada uji coba, Sabtu (16/4/2016). Namun, pelatih Widodo Cahyono Putro menilai timnya masih ada beberapa kelemahan.
Main di Stadion Jakabaring, Widodo C Putro mengakui timnya masih mempunyai kelemahan. Catatan kelemahan itu salah satunya dalam transisi dari menyerang sampai bertahan.
”Saya melihat mereka menyerang dengan cepat. Tetapi, mereka terbilang lambat saat melakukan transisi dari menyerang ke bertahan. Ini menjadi evaluasi sebelum dimulainya Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016,”ujar Widodo C Putra seusai laga itu.
Menurut eks asisten pelatih timnas Indonesia ini, dirinya masih punya waktu untuk memperbaiki kekurangan ini selama dua pekan ke depan. Dia pun siap menjadikan pemain Sriwijaya FC mampu meningkatkan performanya.
”Ini baru partai uji coba perdana dan starting eleven belum ditentukan,” tuturnya.
Baca juga:
- Gerald Pangkali Ungkap Alasan Gabung Madura United
- ’Diserang’ Bobotoh, Striker Persib Curhat ke Kakaknya
- Undang Perwakilan Klub Seluruh Indonesia di Istana, Ini Pesan Jokowi
Dijelaskannya secara keseluruhan, para pemain Sriwijaya FC dalam partai ujicoba tadi terlihat sangat baik. Menurut Widodo, ini patut diapresiasi karena selama pertandingan mereka tidak pernah egois.
”Pemain bersedia membagi bola pada rekan-rekan dan tidak egois dalam menampilkan pemainan, walaupun itu ada peluang yang bagus. Permainan tim juga sangat baik, meski lawannya secara permainan masih jauh dari kami,” kata Widodo.
Gol-gol Sriwijaya FC pada laga ini dicetak oleh Ichsan Kurniawan, TA Musafri, M Ridwan, Alberto ’Beto’ Goncalves, dan Firman Utina. Lalu pencetak gol lain disumbangkan Rizky Dwi Ramadhana, Eka Ramdani, serta Zalnando.
Sedangkan Hilton Mauro Moreira menyumbang dua gol pada uji coba ini. Pada babak pertama, Sriwijaya FC sudah unggul 5 -0.
[video]http://players.brightcove.net/4386485688001/5f5050ba-12eb-4380-b837-257aded67fbc_default/index.html?videoId=4847980990001&preload=none[/video]
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | juara |
Komentar