Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gara-gara Video Aneh, Dani Alves Terancam Dihukum Barcelona

By Ade Jayadireja - Sabtu, 16 April 2016 | 21:14 WIB
Bek FC Barcelona, Dani Alves, saat menghadiri penghargaan FIFA Ballon d'Or di Zurich, 11 Januari 2016.
MICHAEL BUHOLZER/AFP
Bek FC Barcelona, Dani Alves, saat menghadiri penghargaan FIFA Ballon d'Or di Zurich, 11 Januari 2016.

Dani Alves tengah menunggu keputusan dari FC Barcelona. Ia terancam dijatuhi sanksi akibat video kontroversialnya.

Dalam video yang diunggah ke Instagram pada Kamis (14/4/2016), Alves muncul dengan wig panjang berwarna coklat. Bek kanan asal Brasil itu berbicara dengan menirukan suara kekasihnya.

"Sepak bola hanya sebuah permainan. Hidup jauh lebih dari sekadar pertandingan sepak bola. Anda bernilai lebih dari itu. Saya sangat mencintaimu," demikian yang dikatakan Alves.

Ucapan tersebut bermaksud menghibur hati penggemar Barcelona menyusul kekecewaan di Liga Champions. Sehari sebelum munculnya video Alves, Blaugrana tersingkir dari kompetisi usai takluk 0-2 dari Atletico Madrid di perempat final.

Baca juga:

Aksi Alves ternyata mengundang kecaman dari sejumlah klub. Mereka merasa tersinggung dengan guyonan sang pemain. Alhasil, mau tak mau Barca harus mengambil tindakan.

"Ada beberapa klub yang merasa tersinggung. Mungkin ini bukanlah waktu yang tepat untuk bercanda," ucap salah satu petinggi Barcelona, Jordi Mones.

"Sejumlah klub juga menghubungi kami karena mereka terpengaruh dengan video tersebut," kata Mones.

Alves memang dikenal sebagai pemain kontroversial. Sebelum kasus video, ia pernah menyerang media.

Saat itu, juga melalui Instagram, Alves menuliskan bahwa media saat ini telah memanfaatkan pesepakbola untuk mencari keuntungan semata.

[video]http://video.kompas.com/e/4842381631001_ackom_pballball[/video]


Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : Marca


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X