Lin Dan Hentikan Langkah Tommy Sugiarto

Lin Dan masih terlalu tangguh bagi pemain tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto. Pebulu tangkis China itu menghentikan langkah Tommy pada babak perempat final Singapura Terbuka, 21-18, 21-14.

Tommy membuka gim pertama pada laga yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Jumat (15/4/2016), dengan meyakinkan. Dia memimpin 7-2 pada awal gim pertama dan langsung unggul pada interval pertama dengan 11-4.

Lin Dan berusaha mengejar ketinggalan setelah interval dengan mencetak dua poin. Lin Dan pun mencoba semakin mendekati, tetapi Tommy berusaha menjauh dan unggul 16-12.

Unggulan kedua tersebut semkin mendekat dan mencatat skor imbang 18-18. Lin Dan pun berhasil menyentuh angka 21 lebih dulu untuk menutup gim pertama.

Tommy yang merupakan unggulan kedelapan pada turnamen berlevel superseries ini telah mencatat tiga kemenangan dari delapan pertemuan dengan Lin Dan.

Rekor keunggulan masih di tangan Lin Dan. Sebelum bertemu pada babak perempat final Singapura Terbuka, kedua pemain sudah pernah bertemu sebelumnya pada Jepang Terbuka 2015. Kala itu Lin Dan menang 21-17, 21-17.

Pada gim kedua, Tommy kembali unggul 3-1, tetapi Lin Dan mengejar ketinggalan dan menyamakan kedudukan menjadi 4-4. setelah itu laga berlangsung ketat, kedua pemain bergantian mencetak poin hingga sering tercipta poin imbang.

Lin Dan semakin menjauh dari Tommy dengan memimpin 17-13. Tommy hanya mendapat kesempatan untuk meraih 14 poin.

Pada babak semifinal, Lin Dan akan menjumpai pemain Indonesia lainnya, yakni Sony Dwi Kuncoro yang melaju ke babak tersebut setelah mengatasi Wang Zhengming (China), 24-22, 12-21, 21-16

Lin Dan baru kembali tampil pada Singapura Terbuka 2016 setelah absen selama empat tahun. Terakhir kali salah satu pebulu tangkis tunggal putra terbaik dunia itu tampil pada 2011.

Saat itu, dia memilih tidak turun pada babak final sehingga kalah walk over dari sesama pemain China, Chen Jin. Keputusannya itu menuai kritikan dari penonton yang hadir.

Tahun ini dia memutuskan turun demi mengumpulkan poin Olimpiade Rio. Turnamen Singapura Terbuka menyediakan total hadiah sebesar 500 ribu dollar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 6,8 miliar.