Manchester United akan menjalani partai tandang yang berat di perempat final leg kedua melawan West Ham United. Anthony Martial mengingatkan bahwa United harus bersiap menghadapi bombardir bola-bola atas dari lawan karena West Ham suka memainkan bola panjang.
Striker muda asal Prancis tersebut menilai bahwa calon lawannya akan cenderung menyalurkan bola langsung jauh ke depan. Karena itu, para pemain lini belakang United harus bersiap bertahan sekuat tenaga demi lolos ke semifinal.
"West Ham adalah tim yang sulit dilawan. Mereka banya memainkan bola-bola panjang langsung ke para penyerang. Jadi, kami harus memastikan bisa bertahan dengan baik melawan gaya bermain seperti itu dan para pemain depan kami akan melakukan sisanya. Bila kami bermain dengan baik, tak ada alasan kami tak bisa menang," kata Martial memaparkan penilaiannya di MUTV.
Martial menjadi penyelamat muka United ketika pertemuan bertama di Old Trafford. Gol dari penyerang yang baru pisah ranjang dengan istrinya itu membatalkan keunggulan West Ham hasil dari tendangan bebas Dimitri Payet.
Secara kebetulan, Martial berteman dengan Payet, mengingat mereka berdua sama-sama berasal dari Prancis. Striker United berumur 20 tersebut sempat bermain bersama calon lawannya ini di Timnas Prancis dalam persiapan Euro 2016.
"Payet juga baru datang ke sini (Premier League musim ini) dan dia telah memukau semua orang, tetapi saya sudah sudah menyadari kemampuannya. Sebab dia pernah bermain di liga Prancis dan dia adalah teman saya."
| Editor | : | |
| Sumber | : | MUTV |
Komentar