Gelandang Manchester United, Marouane Fellaini (28) mengaku tidak mengerti dengan ketidaksukaan penggemar Setan Merah terhadapnya. Namun, Fellaini berusaha mengabaikan nada sumbang terhadap kiprahnya di Old Trafford.
Fellaini dibeli dari Everton pada awal musim 2013-2014. Namun, hampir genap tiga musim berseragam Man United, Fellaini tidak kunjung merebut simpati para suporter.
Pemain asal Belgia tersebut sering dituduh sebagai biang keladi buruknya penampilan skuat asuhan Louis van Gaal tersebut.
Puncaknya, saat Man United bermain imbang 1-1 melawan West Ham United pada perempat final Piala FA di Old Trafford, 8 Maret lalu. Ketika Fellaini ditarik keluar, para suporter tuan rumah justru bertepuk tangan.
[video]http://video.kompas.com/e/4718922904001_ackom_pballball[/video]
"Kadang saya tidak mengerti mengapa suporter tidak suka dengan saya. Saya belum pernah mengalami seperti ini, tetapi pengalaman seperti ini penting. Tidak setiap saat pemain sepak bola mengalami saat-saat menyenangkan, kan? Hal terpenting adalah saya bahagia dan sehat, demikian dengan keluarga saya," kata Fellaini.
Fellaini tidak menampik, pemberitaan sumir tentang dirinya kerap membuat keluarganya gelisah. Namun, dia sendiri berusaha tidak terpengaruh.
"Kritik terhadap saya agak sulit diterima keluarga, karena mereka mendengar dan membaca semua berita tentang saya. Namun, buat saya itu tidak menjadi masalah. Saya seorang profesional, dan saya mencintai pekerjaan ini," tutur Fellaini.
Dia pun memastikan, masih cukup banyak penggemar Man United yang mendukungnya.
"Saya selalu berjalan-jalan di Manchester, pergi ke restoran, dan semua suporter selalu bersikap baik," kata Fellaini.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Manchester Evening News |
Komentar