Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Barcelona Lebih Mengincar Mesin Penggerak

By Jumat, 8 April 2016 | 17:17 WIB
Ivan Rakitic tengah memperebutkan bola dengan Daniel Garcia saat pertandingan La Liga antara SD Eibar dan FC Barcelona di Ipurua Municipal Stadium tanggal 6 Maret 2016, Eibar, Italia.
JUAN MANUEL SERRANO ARCE/GETTY IMAGES
Ivan Rakitic tengah memperebutkan bola dengan Daniel Garcia saat pertandingan La Liga antara SD Eibar dan FC Barcelona di Ipurua Municipal Stadium tanggal 6 Maret 2016, Eibar, Italia.

Ketika menjalani el clasico vs Real Madrid, Luis Enrique cuma melakukan satu kali pergantian pemain: Arda Turan masuk pada menit ke-74 untuk menggantikan Ivan Rakitic.

Penulis: Rizki Indra Sofa

Satu pergantian barangkali bikin situasi fatal, karena amat memper-tontonkan kondisi fisik pemain yang mulai menurun di seperempat jam terakhir.

Alhasil, Madrid dua kali mencuri gol pada periode itu, meski salah satunya, milik Gareth Bale, dianulir wasit.

Pergantian pemain adalah salah satu sumber perdebatan lain di sudut Camp Nou.

Dari 51 partai yang sudah dijalani Barca sampai el clasico, Enrique hanya melakukan 114 kali pergantian pemain dari potensi maksimal 153 kali pergantian (tiga pergantian per gim).

Bahkan, ada dua kasus ekstrem di mana Enrique sama sekali tidak melakukan pergantian, saat bersua Valencia (1-1) dan Arsenal di duel Liga Champion yang mentas di Emirates (Barca menang 2-0).

Rincian lengkapnya, Enrique telah dua kali tidak mengganti pemainnya, tujuh kali melakukan satu pergantian pemain, 19 kali melakukan dua pergantian, dan 23 kali menukar tiga pemain dalam satu bentrokan.


Bek Barcelona, Javier Mascherano (kiri), mendapatkan instruksi dari sang pelatih, Luis Enrique, saat laga kontra Levante di Stadion Camp Nou, 20 September 2015.(LLUIS GENE/AFP)

Ada sejumlah faktor yang bikin Enrique agak menahan diri untuk sering mengganti pemain.

Salah satu yang utama, karena sang bos memang tak punya opsi pengganti mumpuni terutama untuk barisan depan.

Alhasil, trio MSN memang seolah tak tersentuh penggantian. Barisan tengah, sebagai mesin penggerak tim, yang justru paling sering kena pergantian pemain.

Empat pemain teratas Blaugrana yang paling sering diganti memang para gelandang: Ivan Rakitic (16 kali), Sergi Roberto (12), Sergio Busquets (10), dan Andres Iniesta (9).

Mungkin memang selama ini tak terlalu ada pengaruh signifikan di skuat mengingat Barca masih bisa tampil luar biasa.

Tapi, menjelang musim berakhir, dengan el clasico sebagai patokannya di mana trio MSN gagal bikin gol, jangan-jangan sudah ada efek kelelahan yang dirasakan para pemain akibat sang pelatih kurang memanfaatkan fasilitas pergantian pemain.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Tabloid BOLA No.2.661


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X