Dalam sebuah wawancara dengan mantan pebalap Formula 1, Alex Yoong, dari FOX Sports di Barcelona pada tes pramusim F1 2016 (Maret), Rio Haryanto membahas tentang perbedaan ketika masih membalap di GP2 Series dengan sekarang.
Selain urusan teknologi mobil yang jelas sangat berbeda, pebalap pertama Indonesia yang berlaga di Formula 1 tersebut juga menyebut soal jumlah kru dan mekanik yang jauh lebih besar untuk menangani satu mobil.
"Di GP2, saya hanya bekerja mungkin dengan dua atau tiga mekanik. Sekarang ada sekitar 30 mekanik yang menangani satu mobil," jawab Rio ketika itu.
Pebalap Manor Racing tersebut lalu mengatakan bahwa dia harus banyak berkomunikasi dengan timnya dan tentu saja mengingat nama mereka masing-masing.
Setelah satu bulan lebih bersama dengan timnya dan melewati dua tes pramusim serta dua seri balapan, JUARA punya kesempatan bertanya kepada Rio seputar timnya.
Apakah Rio sudah hafal nama semua krunya seperti dia kini hafal 100 persen tombol-tombol yang ada di setir mobil MRT05 bernomor 88 miliknya?
"Mungkin 90 persen," kata pebalap 23 tahun tersebut sambil tersipu saat ditemui di Kota Kasablanka, Jakarta, Kamis (7/4/2016).
Lantas, jika belum ingat nama, bagaimana Rio akan memanggil mereka?
"Kalau orang British kan biasanya bilangnya 'Hey mate, how you doing...?'," ucap Rio sambil tertawa kecil setelah diam beberapa saat.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | juara |
Komentar