Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Napoli Tak Pernah Kalah Tanpa Gonzalo Higuain

By Beri Bagja - Kamis, 7 April 2016 | 06:32 WIB
Manolo Gabbiadini (kiri) merayakan gol bersama Gonzalo Higuain dalam laga Napoli di kandang Lazio, Stadion Olimpico, pada duel Coppa Italia, 4 Maret 2015.
PAOLO BRUNO/GETTY IMAGES
Manolo Gabbiadini (kiri) merayakan gol bersama Gonzalo Higuain dalam laga Napoli di kandang Lazio, Stadion Olimpico, pada duel Coppa Italia, 4 Maret 2015.

Napoli terluka karena sanksi untuk bomber jagoan mereka, Gonzalo Higuain (28). Klub beralias Azzurri (Si Biru) otomatis kehilangan sosok penyumbang separuh gol total mereka di Serie A musim ini. Bisa apa Napoli tanpa Higuain?

Akibat insiden kartu merah dan serangan terhadap wasit saat melawan Udinese, Higuain diskors untuk 4 laga.

Pemain Argentina itu bakal melewatkan laga krusial pada sisa bulan ini melawan Verona, Inter Milan, Bologna, dan AS Roma.

Kubu Napoli siap mengajukan banding pemotongan masa hukuman menjadi dua laga.

"Kami ingin mengklarifikasi aksi Higuain tidak ofensif. Sanksi empat partai tidak adil," ucap pengacara Napoli, Mattia Grassani, kepada Radio 24.

Sungguh kerugian besar bagi Napoli kehilangan sang pencetak 30 gol di Serie A 2015-2016 tersebut.

Akan tetapi, ada alasan kubu Azzurri tetap optimistis. Setidaknya, ada modal bagus berupa tradisi Napoli tak pernah kalah saban Higuain absen.

Sejak bergabung dengan klub itu pada 2013, Higuain cuma 7 kali melewatkan partai Serie A. Hasilnya, Napoli mencatat 5 kemenangan dan 2 kali seri.

Pada musim 2013-2014, Higuain absen 6 kali akibat berbagai alasan. 

Tanpa jasa sang bomber, Napoli berturut-turut menghadapi Livorno (skor 4-0 dan 2-2), Udinese (1-1), Cagliari (3-0), Sampdoria (5-2), dan Verona (5-1).

Musim lalu, Higuain tak bermain dalam satu partai, yakni saat tim menghadapi Sassuolo (2-0).

[video]http://video.kompas.com/e/4829216540001_ackom_pballball[/video]

Statistik, Kesempatan Gabbiadini

Sisi 'positif' dari absennya Higuain adalah klub berkesempatan mengeksploitasi talenta sang pelapis, Manolo Gabbiadini (24).

Pelatih Napoli, Maurizio Sarri, sempat dikritik karena dinilai menghambat perkembangan Gabbiadini.

Eks penyerang Sampdoria itu digadang-gadang sebagai salah satu calon striker andalan Italia masa depan. Cuma, jam terbangnya terbatas.

Musim ini, Gabbiadini baru tampil 18 kali di liga dengan 17 di antaranya sebagai pengganti! Dia baru mencetak 2 gol.


Manolo Gabbiadini saat merayakan golnya untuk Napoli dalam laga kontra Sampdoria, 26 April 2015.(GIUSEPPE BELLINI/GETTY IMAGES)

Level ketajamannya jauh di bawah Higuain. Meski begitu, bukan berarti Gabbiadini tak punya kans menjadi tumpuan di lini depan Napoli.

Secara keseluruhan, rapornya tidak jelek-jelek amat. Gabbiadini mencetak 26 gol dalam 70 laga pada berbagai ajang sejak 2014-2015.

Rasio gol per partai miliknya tidak istimewa, yakni hanya 0,37 buah per gim atau nyaris satu gol tiap 3 laga. Statistik lebih cemerlang berhubungan dengan rasio gol per menit.

Karena lebih banyak melakoni peran pelapis, Gabbiadini cuma berkeringat selama 3.189 menit. Artinya, secara rata-rata dia harus tampil 122 menit untuk mencetak satu gol.

Rasio tersebut tidak jauh berbeda dari statistik Higuain dalam periode yang sama.

Sejak 2014-2015, Higuain menorehkan satu gol per 116 menit tampil di semua pentas kompetitif bareng Napoli.

Publik Napoli tentu berharap kinerja Gabbiadini bersama Lorenzo Insigne dan Jose Callejon di lini depan Azzurri dapat mengatasi kerinduan akan sosok Higuain sampai akhir bulan ini.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : transfermarkt, Whoscored, La Gazzetta dello Sport


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X