Pebulu tangkis tunggal putra Jepang, Kento Momota, mengakui bahwa pengalaman menjadi kunci keberhasilannya meraih gelar India Terbuka 2016.
Hal ini dibuktikan Momota saat mengalahkan Viktor Axelsen (Denmark) dengan dua gim langsung, 21-15, 21-18, di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi, Minggu (3/4/2016).
Memegang kendali pertandingan sejak awal, unggulan kedua ini hanya membutuhkan 45 menit untuk menyingkirkan Axelsen dan mengangkat trofi superseries keempat sepanjang kariernya.
"Saya tampil konsisten dan mampu mengeksekusi rencana permainan saya," ujar Momota yang dilansir bwfbadminton.com.
"Selain itu, pengalaman saya di final-final superseries sebelumnya juga membantu," kata pebulu tangkis 21 tahun itu.
Sebelum meraih gelar India Terbuka tahun ini, Momota sudah mengantongi titel turnamen level superseries di Singapura Terbuka 2015, Indonesia Terbuka 2015, dan Superseries Finals 2015.
Gelar juara Superseries Finals tahun lalu didapat Momota juga dengan mengalahkan Axelsen, 21-15, 21-12.
"Menurut saya, Momota bermain bagus hari ini, sementara saya tidak. Saya sedikit kelelahan dan membuat sejumlah kesalahan sendiri," kata Axelsen.
Selain Momota, Jepang juga mendapatkan gelar di nomor ganda putri lewat pasangan Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi.
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | bwfbadminton.com |
Komentar