Pebalap Manor Racing asal Indonesia, Rio Haryanto, berharap tidak akan ada kesalahan lagi dalam tampilan grid di televisi pada balapan GP Bahrain di Sirkuit Internasional Bahrain, Minggu (3/4/2016).
Pada seri pertama di Australia, dua pekan lalu, bendera Merah Putih tidak terpasang saat foto Rio yang berada di grid ke-21 ditampilkan.
Hal ini menjadi kontroversi karena bendera 21 pebalap lain muncul saat foto mereka ditampilkan pada pengumuman starting grid tersebut.
"Saya tidak tahu apa yang terjadi, sejujurnya," kata Rio dalam wawancara dengan Motorsport.com di Bahrain.
"Semoga, itu tidak terjadi lagi ke depannya. Saya menyesali kejadian tersebut. Tidak ada yang bisa kami lakukan. Semoga kali ini mereka menemukan bendera (Indonesia)," ucapnya menambahkan.
Rio juga ditanya tentang kontroversi seputar pemilihan Driver of the Day. Pada seri pertama di Australia, pebalap Haas asal Prancis, Romain Grosjain, terpilih sebagai pemenang.
RESULTS ARE IN! Your #AusGP Driver of the Day is... >> https://t.co/MlZWnXuWpP pic.twitter.com/URv8pEyxbt
— Formula 1 (@F1) 21 Maret 2016
Hasil tersebut memunculkan protes panjang terutama dari pendukung di Indonesia karena berdasarkan jumlah polling, Rio seharusnya berada di urutan teratas dan memenangi kategori ini.
Namun, pada saat-saat terakhir, Formula 1 mengubah aturan polling. Mereka mengeluarkan pernyataan bahwa atas dasar keadilan, suara yang diindikasi berasal dari pemilih yang sama tidak dihitung.
WOWWW !!! Thanks everyone for your vote. Very honored to be the first driver to get the Driver of the Day prize ! https://t.co/EHSbumSynO
— Romain Grosjean (@RGrosjean) 21 Maret 2016
Rio mengaku sedikit terkejut bahwa namanya tidak berada di posisi teratas. Apalagi dengan fakta bahwa dia memiliki pendukung yang sangat banyak dari Indonesia.
"Saya tidak punya catatan hasilnya, tetapi saya berpikir akan menang, lalu pada hari berikutnya hasilnya sangat berbeda. Namun, tidak ada yang bisa kami lakukan. Ini adalah keputusan manajemen Formula 1," kata Rio.
Pada akhirnya Rio tetap bisa berbangga karena memiliki pendukung yang sangat banyak. Bahkan ketika masih membalap di GP2 Series, dia selalu unggul dalam pemilihan desain mobil atau helm terbaik.
Rio menjelaskan bahwa pemilihan Driver of the Day adalah soal pebalap mana yang mendapat dukungan paling banyak dari fans, tidak berdasarkan hasil balapan di lintasan.
"Itu semua tergantung fans. Mereka yang memilih. Saya sangat bersyukur. Hal ini berarti bahwa mereka sangat mendukung saya, meskipun ketika saya tidak meraih hasil luar biasa saat balapan. Mereka tetap menjadi fans yang setia," ujar pebalap kelahiran Solo tersebut.
Rio menyelesaikan sesi latihan hari pertama GP Bahrain dengan berada di urutan ke-22 atau terakhir dalam daftar pencatat waktu tercepat.
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar