BANDUNG, JUARA.net – Kemenangan Persib atas Sriwijaya FC di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (26/3/2016) merupakan laga yang istimewa bagi kapten tim lawan, Ahmad Jufrianto. Jupe, sapaan Jufriyanto pun menantang Persib jumpa lagi di final.
Laga ini cukup spesial bagi Jufriyanto karena kedua klub ini adalah bagian penting di kariernya. Apalagi, kedua klub beda pulai ini bertemu di final Piala Presiden 2015 dan saat itu Jufriyanti masih berseragam Maung Bandung.
”Jujur buat saya, laga ini seperti deja vu final Piala Presiden di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Sriwijaya pada waktu itu juga bermain menyerang dan Persib unggul lewat gol cepat,” ujar Jufriyanto.
Bek tengah Laskar Wong Kito, julukan Sriwijaya, ini juga tak lupa angkat jempol kepada bobotoh. Fans fanatik Persib itu tetap memberikan aplaus kepada dirinya meskipun sudah berbeda kostum.
”Saya senang bisa tampil lagi di hadapan bobotoh. Saya ucapkan terima kasih atas apresiasi dari bobotoh,” katanya.
Baca juga:
- Thailand Makin Dekat ke Piala Dunia 2018
- Pemain Berdarah Indonesia Cetak Gol, Australia Menang Telak
Dia kecewa timnya gagal menjadi juara grup A sehingga urung bertindak sebagai tuan rumah di semifinal Piala Bhayangkara. Padahal, Sriwijaya FC sebelumnya sangat berharap bisa bermain di hadapan pendukungnya di Stadion Jakabaring, Palembang.
Jufriyanto mengakui, sebetulnya Sriwijaya FC menguasai permainan. Tetapi, gol cepat Persib mengubah segalanya. Persib juga dinilai bermain bagus dan total dalam bertahan.
”Sampai jumpa lagi di final,” ujar pemain berusia 29 tahun ini penuh arti saat mengakhiri keterangan ke media usai laga itu.
[video]http://players.brightcove.net/4386485688001/5f5050ba-12eb-4380-b837-257aded67fbc_default/index.html?videoId=4818781935001&preload=none[/video]
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | juara |
Komentar