pintar mengembalikan kebugaran pemainnya. Mereka akan menghadapi Bali United dalam lanjutan laga Grup B Piala Bhayangkara, Jumat (25/3/2016).
Untuk itu, pelatih Osvaldo Lessa memilih menggunakan metode Kreoterapi untuk memulihkan kondisi fisik pemainnya. Semua itu dipilih setelah mereka menjalani laga berat menghadapi Persija Jakarta, Rabu (23/3/2016).
”Kreoterapi ini untuk renovasi otot, karena kita tidak ada banyak waktu untuk istirahat panjang. Kalau kita main kemarin sebenarnya capeknya bukan hari ini, tetapi besok. Tetapi, kita besok ada pertandingan,” ujar pelatih asal Brasil ini pada Kamis (24/3/2016).
Lessa mengungkapkan bahwa jadwal padat bukan hanya dirasakan oleh timnya, melainkan kontestan lain. Semua tim di turnamen ini pasti merasakan beratnya pertandingan akibat tidak adanya jeda yang cukup untuk memulihkan kondisi pemain.
”Ini berat untuk semua tim, tapi ini bisa bahaya kalau pemain cedera. Kalau untuk pemain usia dini seperti U-15 atau U-17 mungkin bisa, tetapi untuk pemain profesional sangat berat sekali,” ujarnya.
Jelang lawan Bali United, Lessa tidak banyak menginstruksikan anak asuhnya untuk banyak beraktivitas. Dia juga tidak mengadakan latihan. Usai menjalani kreoterapi, pemain dibebaskan.
”Kalau dipaksakan latihan, di turnamen yang sehari main sehari istirahat ini, tidak bagus untuk pemain. Mereka bisa stress kalau latihan,” tambahnya.
[video]http://players.brightcove.net/4386485688001/5f5050ba-12eb-4380-b837-257aded67fbc_default/index.html?videoId=4814914742001&preload=none[/video]
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | juara |
Komentar